PR BEKASI - Kabar buruk yang menimpa tim Indonesia di ajang bulutangkis All England 2021 sedikit menemui titik terang.
Hal tersebut setelah Kedutaan Besar RI (KBRI) yang berada di London, Inggris ikut bersuara dan berjanji akan memperjuangkan keadilan bagi tim bulutangkis Indonesia.
Indonesia pun meminta turnamen bulutangkis tertua Yonex All England 2021 itu untuk dihentikan sementara guna memastikan seluruh tim peserta mendapatkan perlakuan yang adil.
Tim bulutangkis Indonesia dan pemain Turki Neslihan Yigit dipaksa mundur oleh BWF setelah National Health Service (NHS) melakukan tracing terhadap satu penumpang anonim yang dinyatakan positif covid-19 di penebangan yang sama dari Istanbul.
Baca Juga: Demi Bisa Makan Sushi Gratis, Ratusan Orang di Taiwan Ubah Nama Jadi Salmon
Melalui surat pernyataan yang dibuat KBRI di London itu, hak dari seluruh tim Indonesia akan diperjuangkan.
KBRI telah melakukan koordinasi intens dengan Manajer Timnas All England Ricky Soebagja dan Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora).