Baca Juga: Mendag Ingin Impor Beras di Tengah Panen Raya, Tsamara Amany: Kebijakan yang Sangat Merugikan
Melalui press release mereka, BWF menyampaikan penyesalannya karena Indonesia terpaksa harus keluar dari turnamen All England.
BWF menyampaikan bahwa keputusan didepaknya Indonesia dari All England adalah murni keputusan National Health Service (NHS).
Dikutip mantrasukabumi.com dari press release di laman resmi BWF, NHS tidak melanjutkan konfirmasi penerimaan tim Indonesia ke BWF.
Baca Juga: Video Viral! Injak Kepala Induk Kucing hingga Mati, Pelaku: Saya Bunuh Dia dengan Cara yang Layak
Dilaporkan juga seorang atlet bulu tangkis harus menerima takdir yang sama, karena ia juga satu pesawat dengan pasien yang didiagnosis Covid-19.
"BWF dan Badminton England ingin mengklarifikasi bahwa keputusan untuk melaksanakan isolasi mandiri bagi Tim Indonesia beserta rombongannya, dan sekarang Yigit selama 10 hari, dibuat secara independen oleh NHS Test and Trace," ujar BWF.
Pihak BWF memaparkan bahwa keputusan ini didasari dengan syarat dan protokol Covid-19 dari pemerintah Inggris, yang berlaku di perundang-undangan nasional