PR BEKASI - Belanda secara mengejutkan harus tersingkir di babak 16 besar setelah ditaklukkan 2-0 oleh Republik Ceko.
Bek Belanda Matthijs de Ligt pun merasa bersalah setelah negaranya tersingkir akibat dua gol pasca-dirinya diganjar kartu merah karena tertangkap kamera dengan sengaja menyentuh bola.
Kekalahan 0-2 melawan Republik Ceko dalam laga 16 besar di Puskas Arena, Budhapest, Senin, 28 Juni 2021 dini hari WIB membuat Belanda gagal berjumpa Denmark di perempatfinal.
Baca Juga: Link Live Streaming Gratis Euro 2020 Grup C: Makedonia Utara vs Belanda Jam 11 Malam Ini
De Ligt diganjar kartu merah oleh wasit Sergei Karasev setelah kedapatan melakukan handball dalam situasi serangan balik satu lawan satu melawan pemain Ceko.
Setelah kehilangan De Ligt, permainan Belanda sulit berkembang. Hal itu dimanfaatkan Tomas Holes serta Patrik Schick untuk membawa Republik Ceko menang 2-0.
"Tentu saja, rasanya sangat buruk. Kami pada dasarnya kalah karena saya," kata De Ligt kepada NOS TV selepas laga, dikutip dari laman resmi UEFA.
"Jika dipikir-pikir, saya seharusnya tidak membiarkan bola memantul sebelumnya," ucap bek Juventus tersebut yang gagal menghadang Patrik Schick.
Menurut De Ligt, Belanda mampu mengendalikan keadaan di babak pertama dengan banyak peluang, tetapi pada akhirnya kartu merah yang diterimanya mengubah situasi.
"Saya pikir kami bisa mengendalikan pertandingan. Ada beberapa peluang, terutama di babak pertama, saya pikir mereka tidak banyak menciptakan peluang juga," katanya.
"Tapi tentu saja, kartu merah itu membuat segalanya berbeda," tutup De Ligt.
Kekalahan ini membuat Belanda yang sempat diunggulkan karena menjadi satu dari tiga tim yang menyapu bersih kemenangan di fase penyisihan grup, harus pulang lebih awal.***