Baca Juga: Euro 2020: Spanyol Keok di Hadapan Italia, Sergio Busquets Sombongkan Kedigdayaan Tim Matador
PM Inggris pun tidak lupa mendoakan yang terbaik pada laga melawan Denmark nanti serta berharap dapat menembus partai final.
“Dan kami semua akan mendoakan yang terbaik untuk mereka agar berhasil mencapai final. Bawa pulang!,” tuturnya.
PM Inggris diketahui hari ini menandatangani rencana waktu minum ekstra untuk akhir pekan ini, terlepas dari apakah Inggris mencapai final.
Perubahan darurat pada undang-undang diperintahkan untuk memungkinkan para peminum minuman keras untuk terus melayani penggemar selama dua kali 45 menit hingga perpanjangan waktu.
Baca Juga: Euro 2020: Spanyol Dibungkam, Luis Enrique Terang-terangan Dukung Italia Juarai Piala Eropa
Langkah itu untuk mencegah kekacauan dari jutaan orang yang menonton di pub-pub di mana tuan tanah harus mematikannya.
National Grid bersiap menghadapi lonjakan listrik sebesar 1,4 gigawatt di babak pertama, karena hampir setiap lemari es dibuka untuk lebih banyak bir dan ceret dipasang.
Diperkirakan laga nanti akan dinikmati bersama tujuh juta burger, 13 juta bungkus keripik dan 20.000 bacon rashers Denmark dalam sandwich.***