Baca Juga: Wali Kota Bandung Imbau Warga Agar Tetap Menjalankan Prokes Saat Sholat Idul Adha 2022
Permainan Singo Edan cenderung menunggu sambil mencoba untuk melakukan serangan balik cepat ke pertahanan pasukan Laskar Mahesa Jenar.
Di menit ke 34, PSIS Semarang hampir saja dapat membobol gawang Arema FC dan merubah kedudukan, namun sundulan dari Carlos Fortes masih mengenai mistar gawang.
Hingga wasit meniup peluit panjang berakhirnya babak pertama, skor masih sama kuat PSIS Semarang 0-0 Arema FC.
Masuk di babak kedua PSIS Semarang kembali melakukan permainan dengan skema serangan yang agresif untuk menciptakan gol.
PSIS Semarang semakin mengurung pertahanan dari Arema FC, sehingga membuat pasukan Singo Edan berada dalam tekanan dan mereka sulit untuk mengembangkan permainan bahkan untuk menciptakan peluang.
Kehilangan Carlos Fortes sebagai ujung tombak bagi PSIS Semarang karena mengalami cedera, membuat mereka sulit untuk menciptakan peluang, bahkan untuk dapat menciptakan gol.
Beberapa pemain yang dimasukkan oleh pelatih Sergio Aparecido Aleandre bagi PSIS Sleman belum memberikan perubahan secara permainan.
Dengan kehilangannya Carlos Fortes, justru dimanfaatkan oleh Arema FC, dengan memasukan beberapa pemain dengan tipikal menyerang.