Khabib Nurmagomedov 'Injak' Foto Emmanuel Macron: Semoga Dia dan Pengikutnya Dapat Hidayah

- 31 Oktober 2020, 17:15 WIB
Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov.
Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov. /Instagram.com/@khabib_nurmagomedov

PR BEKASI – Petarung seni bela diri campuran (MMA) asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, mengutuk pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron atas pembelaannya terhadap karikatur Nabi Muhammad SAW.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Instagram @khabib_nurmagomedov pada Sabtu, 31 Oktober 2020, ia menuliskan kalimat yang cukup panjang dalam bahasa Rusia dan Arab.

Dalam unggahan di akun media sosialnya itu, terdapat foto Emmanuel Macron yang 'diinjak' wajahnya menggunakan sepatu.

Baca Juga: Jokowi Marah, Pernyataan Emmanuel Macron Dianggap Telah Lukai Hati Umat Islam

“Semoga yang Maha Kuasa memberikan ganjaran (hidayah) kepada orang ini dan semua pengikutnya yang dengan slogan kebebasan berbicara telah menyinggung perasaan lebih dari satu setengah miliar umat Muslim,” tulis Khabib Nurmagomedov.

“Semoga Yang Maha Kuasa mengganjar mereka di kehidupan ini dan selanjutnya. Sesungguhnya, Allah maha cepat dalam memberikan perhitungan,” sambungnya.

“Kami adalah Muslim, kami mencintai Nabi Muhammad (damai dan berkah Allah besertanya) lebih dari ibu kami, ayah, anak-anak, istri dan semua orang lain yang dekat dengan hati kami. Percayalah, provokasi ini berbalik kepada mereka,” tambahnya.

Khabib Nurmagomedov juga mengutip surat Al-Ahzab ayat 57 dalam keterangan di unggahannya.

Baca Juga: Buka Cabang di Jepang, BNI Kini Bisa Layani Transaksi Bilateral Indonesia-Jepang

“Sesungguhnya orang-orang yang menyakiti Allah dan Rasul-Nya, Allah akan melaknatinya di dunia dan akhirat dan baginya siksa yang menghinakan,” (Q.S Al-Ahzab: 57)

Diketahui Khabib Nurmagomedov merupakan seorang  muslim yang taat dalam beragama baik di luar maupun di dalam arena, sesekali ia mengkritik apabila agamanya dihina.

Pada Minggu, 25 Oktober 2020 Khabib Nurmagomedov baru saja mengumumkan pensiun dari ring setelah dinyatakan juara melawan Justin Gaethje di pertandingan Ultimate Fighting Championship (UFC) 254 di Fight Island Abu Dhabi, yang menjadi pertandingan terakhirnya.

Ia menyatakan pensiun karena tidak bisa bertarung tanpa didampingi Ayahnya yang telah pergi untuk selama-lamanya pada bulan Juli 2020 lalu.

Baca Juga: Sandiaga Uno Digadang-gadang Jadi Ketum PPP, Pengamat: Saya Kira Dia Akan Jaga Reputasi Politiknya

Sementara itu, diketahui Presiden Prancis Emmanuel Macron tengah menjadi sorotan publik Internasional dan telah dikecam oleh pemimpin Islam dan umat muslim di seluruh penjuru Dunia.

Ia menyampaikan pernyataan yang mengatakan Islam adalah agama yang mengalami krisis di dunia. Ia juga membela hak majalah satir Charlie Hebdo untuk kembali membuat karikatur Nabi Muhammad. 

Pernyataan Emmanuel macron memicu Islamofobia di seluruh Dunia. Akibatnya, negara-negara di Timur Tengah menyuarakan untuk memboikot produk Prancis.

Lebih lanjut, karena dirinya secara tidak langsung telah mendukung penistaan terhadap Nabi Muhammad SAW melalui sebuah karikatur.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x