Protes Pernyataan Macron, Senin Depan Kantor Kedubes Prancis Dikabarkan Akan Digruduk Ribuan Massa

- 30 Oktober 2020, 19:01 WIB
Ilustrasi aksi demonstrasi ribuan massa.
Ilustrasi aksi demonstrasi ribuan massa. /Antara/Hafidz Mubarak/

PR BEKASI - Pernyataan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, terkait kasus kartun Nabi Muhammad SAW dinilai telah melukai hati umat muslim di seluruh dunia.

Diketahui, beberapa negara yang penduduknya mayoritas beragama Islam menyerukan protes atas sikap Macron tersebut.

Menyikapi polemik pernyataan orang nomor satu di Prancis tersebut, ribuan massa dipastikan akan melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Prancis, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada Senin, 2 November 2020, pekan depan.

Baca Juga: Gelombang Tinggi 6 Meter Hantui Sisa Libur Panjang, Jangan Panik! Ikuti Saran BMKG Ini

"Menurut informasi, jumlah massa yang akan ikut aksi demo di Kedutaan Besar (Kedubes) Prancis diperkirakan mencapai sekitar 1000 sampai 1500 orang. Katanya aksi demo akan dimulai setelah pukul 12.00 WIB," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar (Kombes) Polisi Heru Noviant, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI, Jumat, 30 Oktober 2020.

Dia mengatakan, mungkin jumlah personel yang akan diturunkan untuk pengamanan aksi tersebut tidak akan jauh berbeda dengan jumlah personel kepolisian yang dikerahkan hari ini.

"Sebagai langkah antisipasi pengamanan rencana aksi demo, hari ini kita turunkan sekitar 800 personel/anggota kepolisian, nanti kita lihat hari Senin seperti apa, apakah perlu ditambah (jumlah personel). Namun, yang jelas sudah kita antispasi soal rencana aksi massa itu," tuturnya.

Baca Juga: Tersisa 2.9 Juta Kuota! Pendaftaran Banpres Rp2.4 Juta Diperpanjang, Catat Syarat dan Cara Daftarnya

Berdasarkan pantauan hingga pukul 17.00 WIB, ratusan personel kepolisian dibantu sejumlah aparat TNI tampak terlihat masih disiagakan di sekitar kawasan Sarinah yang letaknya berdekatan dengan Kedubes Prancis.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x