Kerja sama dengan organisasi-organisasi internasional tersebut juga ikut dalam mengimplementasikan skema-skema yang relevan.
Dalam hal ini, pusat KSrelief tersebut menandatangani perjanjian dengan UNICEF untuk melaksanakan tujuh berbagai proyek dengan total nilai 46 juta dolar AS atau sekitar Rp668 miliar untuk Yaman.
Baca Juga: Wilayah Bantar Gebang Akan Alami Pemadaman Listrik Sementara di Bekasi Hari Ini, 3 April 2021
Baca Juga: Klaim Baru Saja Datang dari Tahun 2027, Penjelajah Waktu: Manusia Telah Punah Enam Tahun ke Depan
Selengkapnya cek YouTube Pikiran Rakyat
Dana itu diberikan dengan tujuan memberikan pendidikan online kepada anak-anak Yaman di tengah merebaknya pandemi Covid-19 dan bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Yaman serta otoritas lokal di 20 provinsi Yaman.
KSrelief kemudian bekerja sama dengan kantor United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) di negara-negara Arab.
Kerja sama tersebut untuk melaksanakan tiga proyek pendidikan di Yaman, yang bertujuan meningkatkan peluang pendidikan bagi anak-anak putus sekolah, kursus alternatif pendidikan, serta mengembangkan konten dan sumber daya terkait.
Sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Saudi Gazette pada Jumat, 2 April 2021, KSrelief juga menandatangani perjanjian untuk melaksanakan dua proyek eksekutif dengan UNESCO.