Network
PATRIOT BEKASI - Sholat witir, merupakan salah satu sunnah yang dikerjakan oleh umat Muslim pada malam hari yang bertujuan untuk menutup sholat malam.
Menjelang bulan Ramadhan ini, melaksanakan sholat witir akan lebih mudah ketimbang di bulan-bulan biasa, lantaran pengerjaannya dilakukan usai sholat tarawih.
Sebagai informasi, kata 'witir' dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) memiliki arti 'ganjil', sehingga pengertiannya yakni sholat yang dikerjakan dengan jumlah rakaat ganjil, misalnya satu atau tiga rakaat.
Dan kali ini, PatriotBekasi-pikiranrakyat.com telah menghimpun bacaan niat sholat witir satu rakaat sebagai berikut.
Baca Juga: Doa Nisfu Syaban, Niat Sholat, dan 3 Amalan yang Bisa Anda Kerjakan
- Lafaz: أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلّٰهِ تَعَالَى
- Arab Latin: Usholli sunnatan minal witri rak'atan lillahi ta'ala.
- Artinya: Aku niat sholat sunnah witir satu rakaat karena Allah ta'ala.
Kemudian untuk bacaan niat sholat witir tiga rakaat, maka dikerjakannya dua rakaat terlebih dahulu serta diakhiri dengan salam, lalu melaksanakan satu rakaat lagi.
Sementara untuk sholat witir dua rakaat, yakni bacaan niatnya sebagai berikut.
- Lafaz: أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
- Arab Latin: Usholli sunnatan minal witri rak'ataini lillahi ta'ala.
- Artinya: Aku niat sholat sunnah witir dua rakaat karena Allah ta'ala.
Jika sudah tau bahkan hafal bacaan niatnya, maka simak tata cara melaksanakan sholat witir di bawah ini dengan benar.
Yang dimana sebenarnya, memang tidak jauh berbeda dengan sholat wajib lima waktu.
1. Baca niat sholat witir.
2. Takbiratul ihram.
3. Baca Ta'awudz.
4. Baca Surah Al-Fatihah.
5. Baca Surah pendek dalam Al-Qur'an.
6. Rukuk.
7. I'tidal (pada rakaat terakhir sambil membaca Doa Qunut).
8. Sujud.
9. Duduk tahiyat akhir.
10. Mengucapkan salam.
Setelah selesai melaksanakan sunnah sholat witir, terdapat beberapa hikmah yang bisa diperoleh lantaran ibadah tersebut diketahui tidak pernah ditinggalkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW.
Hal tersebut juga didasari dengan tercantumnya ayat-ayat suci Al-Qur'an, yang diantara hikmahnya yakni sebagai berikut:
Baca Juga: Bolehkah Niat Puasa Qadha Ramadhan Bareng Puasa Dzulhijjah? Simak Penjelasan Buya Yahya
A. Doanya selalu Dikabulkan
Melaksanakan sunnah berupa sholat witir, merupakan salah satu waktu yang terbaik untuk memohon suatu kebaikan kepada Allah SWT.
Hal ini dikarenakan, bahwa doa yang dipanjatkan pada waktu tersebut insyaAllah akan diijabah oleh-Nya.
B. Diberi Kekuatan untuk Menghadapi Cobaan
Setiap orang di muka Bumi ini, pasti memiliki cobaannya masing-masing, hal ini juga berdasarkan anjuran dari Allah SWT yang selalu menguji semua hamba-Nya sesuai dengan kapasitas manusianya.
Maka melaksanakan sunnah sholat witir, diyakini akan membantu para hamba-Nya yang menjalankan agar kuat melewati semua cobaan yang datang.
Itu karena, Allah SWT akan memberikan petunjuk serta kekuatan rohani demi menghadapi seluruh cobaan bagi mereka yang melakukan sholat witir.
C. Dicintai Allah SWT
Allah SWT menyukai segala sesuatu yang bersifat ganjil, maka dengan menjalankan sholat witir rakaat ganjil, niscaya Allah SWT akan mencintai para hamba yang melaksanakannya.
Landasan tersebut tercantum dalam Hadist Rasulullah SAW yang berbunyi:
إِنَّ اللهَ وِتْرٌ يُحِبُّ الْوِتْرَ، فَأَوْتِرُوْا يَاأَهْلَ الْقُرْآنِ
Artinya: "Sesungguhnya Allah SWT itu ganjil, dan menyukai orang-orang yang melakukan sholat witir. Maka sholat witirlah, wahai para ahli Al-Qur'an".
D. Sholatnya Disaksikan Malaikat
Waktu yang tepat untuk mengerjakan sunnah sholat witir, yaitu dari setelah waktu Isya hingga sebelum memasuki Subuh.
Seperti yang tercantum dalam Hadist Rasulullah SAW yang memiliki arti, "Barang siapa yang mengerjakan sholat witir di waktu sepertiga malam, maka sholatnya turut disaksikan oleh Malaikat".
Dan diyakini, bahwa para Malaikat Allah SWT nantinya juga akan turut mendoakan orang-orang yang melaksanakan sholat witir di waktu tersebut.***
