PR BEKASI – Aplikasi layanan berbalas pesan, WhatsApp baru-baru ini merilis dua versi beta baru di Google Play dalam jeda waktu berdekatan, hanya selang sehari saja.
Dalam dua rilisan terbaru versi beta itu, sejumlah fitur baru dihadirkan untuk memanjakan para penggunanya.
Rilisan pembaruan WhatsApp versi beta 2.20.198.9 terjadi pada Jumat, 21 Agustus 2020. Dalam pembaruan itu tombol pintas Camera kembali dihadirkan yang sebelumnya digantikan dengan Rooms.
Baca Juga: Kembali Duduki Jabatan Komisioner KPU, Evi Novida Ginting Mengaku Siap Hadapi Pilkada 2020
Messenger Rooms adalah layanan dari Facebook yang memungkinkan pengguna melakukan video call hingga 50 orang secara gratis tanpa batas waktu.
Selain itu, platform yang dimiliki Facebook ini pun melakukan pembaharuan pada ikon-ikon untuk semua tombol pintas (shortcut).
Sementara itu, pembaruan selanjutnya atau versi beta 2.20.198.1 terjadi pada Sabtu, 22 Agustus 2020. Dalam pembaruan terakhir ini, WhatsApp menambahkan fitur nada dering (ringtone) baru untuk Grup, menurut WaBetaInfo dalam laporannya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Minggu, 23 Agustus 2020.
Baca Juga: Siapkan Hadiah hingga 1 Miliar, Wali Kota Bekasi Adakan Lomba Tangani COVID-19 Tingkat RW
Dengan mengunduh versi terbaru, pengguna bisa mendengarkan nada dering baru ketika ada panggilan telepon Grup.
Tak cuma itu, terdapat juga stiker animasi baru yang bergerak (looping) sampai 8 kali, sedangkan versi terdahulu hanya mampu looping beberapa kali.
Diketahui, WhatsApp terus meningkatkan antarmuka pengguna (user interface) untuk menelepon, dengan memindahkan semua tombol ke bagian bawah layar ketika pengguna melakukan panggilan telepon.
Baca Juga: Giring Ganesha Mantap Calonkan Diri Jadi Presiden di 2024: Anak Muda Harus Libatkan Diri Ke Politik
Sebelumnya, pada 3 Agustus 2020, WhatsApp telah menguji coba cara serderhana untuk memeriksa kembali pesan-pesan dengan mengetuk tombol kaca pembesar di tampilan percakapan.
Fitur Search the Web ini menyediakan cara sederhana untuk menelusuri pesan yang telah diteruskan berkali-kali dapat membantu orang menemukan hasil berita atau sumber informasi lain tentang konten yang telah mereka terima.
Fitur ini bekerja dengan memungkinkan pengguna menggugah pesan melalui browser mereka tanpa WhatsApp pernah melihat pesan itu sendiri.
Baca Juga: Layanan Informasi Publik, Diah Natalisa: Jurnalis Diharapkan Bisa Jadi Kontrol Sosial Pemerintah
Fitur penelusuran di web itu telah diluncrukan di Brasil, Italia, Irlandia, Meksiko, Spanyol, Inggiris, dan AS untuk versi terbaru WhatsApp untuk Android, iOS, dan WhatsApp Web.***