Berisiko Rusak Hingga Tersengat Listrik, Berikut Alat untuk Mengisi Daya Baterai Ponsel yang Perlu Dihindari

- 1 Maret 2021, 18:35 WIB
Ilustrasi ponsel dan alat penambah daya baterai (Charger)
Ilustrasi ponsel dan alat penambah daya baterai (Charger) /Pixabay


PR BEKASI - Mengisi daya baterai telepon ponsel atau HP merupakan kebiasaan rutin di era seperti sekarang ini.

Ponsel merupakan hal yang sangat penting bagi manusia modern abad ini.

Selain untuk berkomunikasi, ponsel juga dapat membantu aktivitas lainnya seperti pendidikan, pekerjaan atau bisnis, bahkan hiburan.

Namun, ternyata ada hal yang perlu diketahui jika Anda akan mengisi daya baterai ponsel.

Hal tersebut bertujuan untuk menjaga agar kondisi ponsel Anda baik-baik saja.

Baca Juga: Minta Jangan Jadi Masalah, Ahok: Nabi Muhammad Dulu juga Bukan Cuma Dakwah, Beliau juga Dagang

Baca Juga: Ikatan Cinta Malam Ini: Berhasil Bohong Lagi Soal Nino, Andin Akhirnya Maafkan Aldebaran

Baca Juga: Bantuan Kuota Data Internet 2021, Simak Besaran, Tanggal Penyaluran, hingga Penerima yang Berhak

Meskipun ponsel cerdas Anda membuat hidup lebih mudah, ponsel cerdas Anda juga mengunci Anda ke dalam rangkaian catu daya yang salah letak.

Kabel yang rusak, dan seluruh laci dapur yang penuh dengan pengisi daya usang yang masih Anda pegang meskipun itu untuk ponsel yang belum Anda miliki. digunakan sejak 2004.

Untungnya, akhir-akhir ini, barang-barang rumah tangga yang dilengkapi dengan pengisi daya USB bawaan untuk kenyamanan semakin menjadi standar.

Baca Juga: Harga Cabai Masih di Atas Rp100.000, Harga Kebutuhan Pokok Jawa Barat di Maret 2021 Fluktuatif

Tetapi beberapa model, ternyata, dapat memberi Anda sengatan listrik yang cukup besar saat mengisi daya ponsel Anda.

Ada pemberitahuan penarikan baru di 36 tabel dengan pengisi daya bawaan sebagai akibat dari risiko ini.

Lebih dari 100.000 meja dengan fitur port USB untuk pengisian daya telah ditarik kembali, sebagaimana diberitakan Kabarbesuki.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Hentikan Sekarang! Jika Anda Menggunakan Alat Ini untuk Mengisi Daya Baterai HP Anda".

Baca Juga: Pidato Besar Perdana Setelah Turun, Donald Trump Isyaratkan Kembali Calonkan Presiden di 2024

Pada 17 Februari, Jimco Lamp & Manufacturing Co. dari Austin, Texas secara sukarela menarik kembali 99.000 tabel aksen di AS (11.000 tambahan di Kanada) dalam berbagai gaya dan warna semua dengan stop kontak pengisi daya USB dan port bawaan.

Produk yang dimaksud dijual dengan merek J Hunt Home dan J Hunt & Co.

Pengisi daya USB pada furnitur dapat menimbulkan resiko sengatan listrik.

Baca Juga: CPNS 2021 Segera Dibuka, Menteri PANRB Tjahjo Kumolo Beberkan Formasi yang Dibutuhkan

Meskipun tidak ada cedera yang dilaporkan pada saat penulisan, pemberitahuan penarikan kembali dari Komisi Keamanan Produk Konsumen (CPSC) memperingatkan bahwa meja tersebut menimbulkan resiko sengatan listrik bagi pengguna.

Karena port pengisian USB mungkin telah disambungkan dengan polaritas terbalik, pada dasarnya berarti bahwa kabel netral dan ‘panas’ telah diputar.

Meja dengan fitur pengisian daya ditarik kembali di banyak distributor

Meja yang dijual terutama melalui HomeGoods, TJ Maxx, Marshalls, dan toko perabot rumah tangga lainnya di seluruh negeri, serta tersedia di Amazon.

Baca Juga: Sebut Artidjo Alkostar Inspiratornya, Mahfud MD Ceritakan Kedekatannya Saat di AS

Mereka mematok harga antara 60 dolar AS (setara dengan Rp860 ribu) sampai 130 dolar AS (setara dengan Rp1.86 juta) dan dijual antara Desember 2019 dan Desember 2020.

Jika Anda memiliki salah satu meja pengisian daya ini di rumah, segera hentikan penggunaannya.*** (Prasetyo Bagus Pramono/Kabarbesuki.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Kabar Besuki


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x