Network
PR BEKASI - Google Maps adalah salah satu aplikasi dari layanan Google, layanan ini berupa pemetaan lokasi melalui citra satelit, peta jalan, kondisi lalu lintas, panorama 360 derajat, dan perencanaan rute untuk bepergian.
Kali ini Google Maps mengumumkan fitur baru berupa perkiraan tarif tol untuk aplikasi peta dan navigasi.
Informasi tarif tol pada Google Maps didapatkan dari otoritas lokal. Google Maps juga akan menampilkan informasi jika ada tarif tertentu pada hari tertentu atau apakah jalan tol itu memiliki jam operasional khusus.
Melalui akun resmi Twitter @GoogleMaps yang dikutip pada hari Rabu, 15 Juni 2022, raksasa media sosial itu mengumumkan fitur estimasi tarif tol.
Baca Juga: 8 Power Up Terbaik di Arc Wano One Piece Diurutkan dari Terendah, Gear 5 Luffy Nomor Berapa?
Pengguna dapat menyalakan pilihan 'Lihat Tarif Tol' yang ditampilkan dalam sebuah video singkat dalam cuitan tersebut.
Setelah 'Lihat Tarif Tol' dinyalakan, pengguna akan melihat perkiraan tarif tol jika sudah memilih rute yang akan dilewati di jalan tol.
Untuk tahap awal, fitur ini akan hadir di empat negara, yaitu Indonesia, India, Amerika Serikat dan Jepang. Setelah itu baru negara-negara lain menyusul, dan akan mendapat fitur ini.
Dikutip oleh PikiranRakyat-Bekasi.com dari AntaraNews, fitur ini mencakup sekitar 2.000 jalan tol di seluruh dunia, serta tersedia untuk versi Android dan iOS.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Asia 2023, Simak 24 Negara yang Lolos ke Babak Selanjutnya
Meskipun begitu, Google Maps tetap menyediakan rute yang tidak melewati jalan tol.
Sebelumnya diketahui jika Google ingin membantu para pengguna menghirup udara segar, oleh sebab itu mereka merilis sebuah fitur yang memberitahukan bagaimana kualitas udara di sekitar.
Informasi ini akan menunjukkan kualitas udara berupa apakah berkabut, berasap, berkualitas buruk atau baik udara di sekitar.
Dengan detail ini pengguna dapat memutuskan, apakah baik untuk keluar rumah atau tidak. Fitur ini disebut angka AQI (Air Quality Indeks).***
