Cara Mengobati Ringworm pada Kucing, Beserta Panduan Perawatannya

- 20 Juli 2022, 12:36 WIB
Berikut cara perawatan kucing jika terkena Ringworm.
Berikut cara perawatan kucing jika terkena Ringworm. /cocoparisienne/Pixabay

PR BEKASI - Baru-baru ini penyakit Ringworm pada kucing sedang ramai di perbincangkan.

Pasalnya, penyakit Ringworm telah merajalela dikalangan pemelihara hewan berbulu tersebut.

Meski bernama Ringworm, penyakit ini bukanlah disebabkan oleh cacing, atau bentuknya mirip lingkaran.

Sering disebut dermatofitosis, adalah jamur yang merupakan penyakit lingkungan.

Baca Juga: Mobil Cristiano Ronaldo Terlihat di Stadion Sporting Jose Alvalade, Akan Kembali ke Club Lamanya?

Jenis Ringworm yang paling umum ditemukan sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari Litter Robot, meliputi:

- Microsporum canis (umumnya ditemukan pada hewan peliharaan)

- Microsporum gypseum (umumnya ditemukan di dalam tanah)

- Trikofiton m. (umumnya ditemukan pada hewan pengerat)

Baca Juga: Jelang One Piece 1054: Bajak Laut Topi Jerami Akan Bertambah Pasukan, 7 Karakter Ini Berpotensi Bergabung

Dijelaskan jika kucing dapat membawa Ringworm pada bulunya lebih sering daripada anjing.

Namun, seringkali tidak menunjukkan tanda-tanda klinis apa pun dari kucing tersebut.

Dengan kata lain, penderita Ringworm mungkin akan menularkan penyakitnya atau tidak.

Tetapi kemungkinan besar akan menularkan ke lingkungan mereka, bisa termasuk pada hewan lainnya yang berkaki empat.

Sifat jamur pada Ringworm adalah tipikal yang dapat bertahan hidup di permukaan kulit yang terbuka dan tidak lembab, sehingga jamur tersebut dapat tumbuh di rambut dan kuku.

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Bebas Hari Ini, Pengacara HRS: Mohon Doanya

Berikut beebrapa hal yang harus dilakukan ketika mengetahui terdapat Ringworm pada kucing anda di rumah:

- Membawa kucing ke Dokter Hewan

Dokter hewan akan melakukan beberapa tes untuk mendiagnosis Ringworm pada kucing.

Terkadang dapat didiagnosis dengan cahaya khusus yang disebut lampu Wood.

Sementara itu, untuk tes yang lebih spesifik termasuk trikogram, kultur jamur (diserahkan ke laboratorium), tes PCR, atau bahkan tes DTM.

Baca Juga: Tembus 500 Ribu Penonton, Berikut Daftar Harga Tiket dan Lokasi Nonton Film Ivanna di Surabaya 18 Juli 2022

- Melakukan pengobatan secara rutin dan efektif

Ringworm perlu ditangani dengan agresif seperti mandi belerang kapur topikal, obat antijamur oral dan pembersihan lingkungan.

Perawatan topikal itu termasuk memandikan kucing dengan belerang kapur medis dua kali seminggu.

Dijelaskan, itu sebagai bentuk terkonsentrasi dan harus diencerkan, untuk menghindari luka bakar korosif pada tubuh kucing.

Disebutkan caranya dengan mengenncerkan 8 ons belerang kapur menjadi satu galon air.

Baca Juga: Ayah Brigadir J Ungkap Dugaan Peretasan di Ponsel Keluarga: Kami Heran

Hal ini perlu dilakukan selama 1-2 bulan atau sampai kucing dites negatif dengan kultur kulit, setidaknya 2 tes berturut-turut.

Kemudian mencukur bulu kucing akan memudahkan ketika memandikannya, dan meminimalkan kerontokan di sekitar rumah.

Pilihan topikal lainnya yakni, sampo kombinasi antijamur atau klorheksidin.

Obat antijamur oral juga harus digunakan untuk mengobati jamur pada kucing.

Ini termasuk obat-obatan seperti itrakonazol (biasanya dengan dosis 5-10 mg/kg per oral sekali sehari selama 3 minggu), flukonazol, terbinafin, griseofulvin, dan ketokonazol. Salah satu obat disebut Itrafungol.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Litter Robot


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x