Cek Fakta: Anies Baswedan Dikabarkan Sengaja Palsukan Data Korban Jiwa Banjir Jakarta, Ini Faktanya

- 25 Februari 2021, 08:36 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dikabarkan memalsukan data korban jiwa banjir di Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dikabarkan memalsukan data korban jiwa banjir di Jakarta. /Instagram @aniesbaswedan

Video itu mengabarkan soal politikus PSI Muhammad Guntur Romli yang membandingkan dua berita media daring tentang pernyataan Gubernur Anies Baswedan yang bertentangan soal banjir di Jakarta.

Judulnya pun menurut Romli meralat korban banjir yang meninggal.

Baca Juga: Bercerai, Suami di China Harus Bayar Rp109 Juta kepada Istrinya untuk Kompensasi Pekerjaan Rumah Tangga

Baca Juga: Sebut Rakyat Maumere 'Luar Biasa' Saat Sambut Jokowi, Benny Harman: Teringat Saya dengan Habib Rizieq 

Namun, berita pertama dengan judul, "Anies: Anak-anak Senang Main Tuh Saat Banjir", ternyata diungkapkan Anies Baswedan pada tahun 2020 tepat di tanggal 3 Januari.

"Anak-anak pada senang main tuh. Benar kan? Wong saya kemarin ke Kampung Pulo. Banjir kan di sana. Jadi anak-anak pada main saja, berenang," ujar Anies

Sementara, berita kedua dengan judul, "4 Anak tewas bermain di air, Anies: Banjir Bukan Kolam Bermain", diungkapkan Anies Baswedan setahun setelahnya usai banjir hebat di Jakarta, yakni pada tanggal 22 Februari 2021.

Hal itu disampaikan Anies Baswedan merespons empat anak tewas akibat tenggelam saat banjir. Dua orang berusia 7 tahun, satu orang usia 11 tahun, dan seorang lain berusia 13 tahun.

Baca Juga: Jelang Piala Menpora, Raffi Ahmad dan Selebritis FC Kampanyekan Protokol Kesehatan di Laga Amal 

"Saya ingin garis bahwa saat ada genangan, terjadi banjir, itu bukan kolam bermain," kata Anies Baswedan saat melakukan takziah ke rumah keluarga salah satu korban.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x