Sehingga tak mengejutkan jika saat ini malah tersangkut masalah hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Dari awal memang rumah DP nol bermasalah dan sulit direalisasikan," ujar Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono..
Kasus tersebut saat ini dimanfaatkan para akun bayaran atau yang lebih dikenal dengan sebutan buzzer, untuk menyerang Anies.
Namun belakangan, serangan para buzzer ini seketika lenyap usai beredarnya kabar politikus asal PDIP yang merupakan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi diduga terlibat kasus korupsi lahan rumah DP 0 Rupiah.
Aktivis politik Rahman Simatupang menilai, bahwa para buzzer ini menyerang Anies soal kasus lahan rumah DP 0 rupiah.
"Ketika nama politikus PDIP disebut dan diduga terlibat korupsi lahan rumah DP 0 rupiah, buzzerRP langsung membisu," ujarnya, Jumat, 12 Maret 2021.
Padahal sebelumnya, sambung Rahman, para buzzer gencar menyerang Anies terkait kasus tersebut.
Hal ini ia katakan berdasarkan pengamatannya yang melihat buzzer hanya menyerang Anies maupun kelompok yang berseberangan dengan penguasa.
Oleh karena itu narasi yang mengeklaim bahwa Anies ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi lahan rumah DP 0 rupiah adalah keliru karena sang narator dalam video tersebut pun tidak mengungkapkan fakta soal itu.