PR BEKASI – Beredar video di media sosial yang diklaim sebagai aksi unjuk rasa di Kuala Lumpur, Malaysia untuk melawan arogansi China.
Video dengan narasi tersebut beredar luas di Facebook yang diunggah oleh akun bernama Ryan Syarifudin pada 19 Maret 2021.
Unggahan video berdurasi 2 menit 40 detik itu telah mendapatkan 40 komentar dan dibagikan ulang sebanyak 81 kali oleh pengguna Facebook lainnya.
Namun setelah dilakukan penelusuran fakta yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Turn Back Hoax Mafindo, Minggu, 21 Maret 2021, klaim video unjuk rasa di Kuala Lumpur, Malaysia untuk melawan arogansi China adalah klaim keliru atau hoaks.
Baca Juga: Butuh Penelitian Lebih Lanjut, Pakar Dukung Penundaan Vaksinasi Covid-19 Pada Ibu Hamil
Baca Juga: Ambil Sumpah Jabatan di Atas Al-Qur'an, Presiden Pertama Wanita Tanzania: Saatnya Kubur Perbedaan
Adapun narasi yang dibagikan akun tersebut sebagai berikut:
"Kuala lumpur pagi tadi, melawan arogansi cina.."