Mobil Listrik Kian Marak, Bagaimana Nasib SPBU Milik Pertamina ke Depan?

- 19 Februari 2021, 20:42 WIB
Nasib SPBU Pertamina dengan hadirnya Mobil Listrik.
Nasib SPBU Pertamina dengan hadirnya Mobil Listrik. /Antara Foto

PR BEKASI - Belakangan ini tren mobil listrik terus meningkat dan diprediksi menjadi tren kendaraan di masa depan.

Hal tersebut membuat PT Pertamina (Persero) mulai bergerak melakukan transisi energi.

Kendaraan industri baterai listrik akan berdampak pada penurunan permintaan bahan bakar minyak (BBM), dengan adanya mobil listrik membuat PT Pertamina harus mengonversi sebagian kilang BBM menjadi petrokimia.

Diketahui pada tahun 2020 lalu, PT Pertamina Persero telah memiliki 7.026 SPBU yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Dorong Pertamina Digitalisasikan Distribusi Elpiji Bersubsidi, Syaikhul Islam: Ini Lebih Pantas 

Untuk itu Pihak Pertamina akan mengonversi sebagian kilang BBM menjadi petrokimia.

Pengonversian tersebut dinilai harus dilakukan agar bisnis kilang BBM perseroan tidak terdampak dan masih memiliki nilai ekonomi.

Hubungan antara petrokimia dengan bisnis baterai kendaraan listrik antara lain berupa pelat-pelat baja yang berat akan dapat diganti menjadi bahan baku plastik yang lebih ringan.

Suplai bahan baku plastik tersebut nantinya berasal dari petrokimia.⁣

Baca Juga: Desak Jokowi Bereskan Politik, Margarito Kamis: UU ITE Jadi Alat Pukul Paling Ampuh Terhadap Lawan Politik 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Pertamina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x