Tidak Percaya dengan Ramalan Mbak You, Deddy Corbuzier: Buat Saya Pribadi, Dukun Sakti Cuma Dua

18 Januari 2021, 13:36 WIB
Deddy Corbuzier menyatakan tidak percaya pada ramalan Mbak You. /Instagram/@mastercorbuzier

PR BEKASI - Menanggapi ramainya isu seputar ramalan Mbak You, Presenter yang juga seorang mentalis, Deddy Corbuzier mengatakan bahwa dirinya tidak percaya kepada dukun apapun, kecuali dua, dukun beranak dan dukun pijat.

"Ingat saya tidak percaya. Saya tidak percaya. Saya tidak pernah percaya sama hal-hal seperti itu. Buat saya pribadi dukun itu yang sakti itu cuma ada 2, dukun beranak sama dukun pijat," kata Deddy Corbuzier seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTubenya, Senin, 18 Januari 2021.

Meski tidak percaya, Deddy menerangkan bahwa dirinya tidak bermasalah dengan para peramal apapun. Namun ia mengakui bahwa persoalan ramalan Mbak You saat ini telah berlebihan.

Baca Juga: Putrinya Sering Dibully Saat di Jakarta, Istri Gunawan: Netizen Kalau Ngomong Kayak Gak Punya Agama

Sebab menurut Deddy yang juga memiliki latar belakang ilmu di bidang psikologi, ramalan tentang akan adanya kerusuhan hingga penjarahan di tahun 2021, dinilai dapat memunculkan efek nocebo, yaitu mempercayai bahwa hal itu benar-benar akan terjadi.

"Nah ini, walaupun ini ramalan, tapi impactnya (dampaknya) yang keluar ke masyarakat bisa menjadi sebuah nocebo. Apa itu? yang tadinya damai-damai saja, tadinya tidak ada apa-apa, tidak ada masalah, lalu berpikir 'wah 2021 akan ada ini ya, kerusuhan, kericuhan, riot nih, penjarahan'," tutur Deddy.

Efeknya, menurut dia, masyarakat yang memiliki pikiran negatif mempercayainya, dan hal itu masuk langsung ke dalam bawah sadar mereka.

Lanjutnya, hal itu sangat disayangkan, apalagi saat ini menurut Deddy, Indonesia sedang menangis.

Baca Juga: Agnez Mo Sebut Ariel NOAH Sering Kirim Voice Note, Kedekatan Keduanya Terungkap di Suatu Acara

"Indonesia ini lagi kacau, Indonesia ini lagi nangis gitu, lagi nangis. Pesawat jatuh, banjir, beberapa tokoh meninggal, polarisasi ditambah keluar sebuah ramalan yang mengatakan akan terjadi kericuhan, penjarahan, tahun 2021. Maksud Anda apa?."

Sebab itu ia menegaskan pandangan pribadinya dengan menyatakan ramalan tersebut adalah sebuah kebohongan.

"Pertama, itu bohong. Bohong. Saya bilang itu bohong. Ramalan Anda bohong. Kalau Anda mau meramal artis - artis ya silahkan lah. Kalau mau meramal yang lain, yaudah lah," kata Deddy.

"Kenapa saya berani bilang bohong, dan apa saya enggak takut bilang gitu? di agama saya sekarang itu, enggak boleh percaya kayak begituan, itu di agama saya sekarang. Di agama saya kemarin, enggak boleh juga percaya hal seperti itu," tutur Deddy.

Baca Juga: Kondisi Terkini Gempa Sulbar, 19.000an Warga Mamuju dan Majene Terpaksa Tinggal di Pengungsian

Lebih jauh, sepengetahuan Deddy bahwa agama yang diakui Indonesia saat ini, juga tidak memperbolehkan mempercayai ramalan.

"Nah saya mau tanya, orang-orang yang percaya seperti ini agamanya apa ya? yang percaya hal-hal ramalan seperti ini agamanya apa? karena setahu saya di Indonesia itu, agama yang lima agama itu menurut saya enggak boleh percaya hal-hal seperti itu," kata Deddy.

Alasannya menurut Deddy, karena ramalan dapat mengubah sifat orang berubah menjadi sesuatu. Alasan kedua adalah karena tidak ada bukti secara saintifik atas ramalan tersebut.

"Ini sudah tidak masuk akal, mengatakan bahwa terjadi kerusuhan, kericuhan, presiden diturunkan tahun 2021. Itu kan, memberikan sebuah wacana negatif yang bisa terjadi," kata Deddy.

Baca Juga: Paket Lengkap Seputar Jalan Tol, Kementerian PUPR Hadirkan BPJT Info untuk Permudah Pengendara

Dalam contohnya, Deddy menjelaskan efek yang terjadi ketika seorang anak sejak kecil disebut sebagai orang yang bodoh, maka ia akan tumbuh menjadi orang yang bodoh. Hal itu menurut Deddy tergantung dengan provokasi yang diucapkan, negatif atau positif.***

Editor: Puji Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler