PR BEKASI – Menteri Pekerjaan Umum dan Pembangunan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono tidak mau mewariskan proyek mangkrak kepada pemerintahan presiden berikutnya.
Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa seluruh proyek pembangunan yang dicanangkan pemerintah akan rampung di tahun 2024 mendatang.
Hal tersebut ditargetkan Basuki Hadimuljono agar pemerintah kepemimpinan presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakilnya Ma'ruf Amin, tidak meninggalkan proyek pembangunan yang mangkrak kepada pemerintahan berikutnya.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Basuki Hadimuljono saat membuka Konsultasi Regional Kementerian PUPR tahun 2021 di Jakarta. Komitmen ini mendapat pujian dari musisi Virgiawan Listanto atau Iwan Fals.
“Bukan berarti pembangunan dilarang, tapi pembangunan baru harus selektif dan harus bisa diselesaikan pada 2024. Minimal progres pembangunan tinggal sedikit lagi selesai dan tidak ada yang mangkrak di 2024,” ucap Basuki Hadimuljono sebelumnya pada Senin, 15 Maret 2021.
Pernyataan ini pun mendapatkan komentar dari musisi Virgiawan Listanto atau yang dikenal dengan nama Iwan Fals.
Iwan Fals menyebutkan bahwa Basuki Hadimuljono sosok yang luar biasa.
Di tengah kesibukannya mengurus segala infrastruktur di tanah air, Basuki Hadimuljono masih sempat menyalurkan hobinya dalam bermusik.
“Bapak ini luar biasa, sambil bangun infrastruktur masih bisa main musik,” kata Iwan Fals sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @iwanfals, Selasa, 16 Maret 2021.
Baca Juga: Munarman Bela AHY dengan Alasan Terzalimi, Husin Shihab: Bohong Nih, FPI Berjaya Masa SBY
Iwan Fals mengaku bahwa apa yang dilakukan oleh Basuki Hadimuljono tidak bisa ia lakukan.
“lha saya pemusik bangun masjid aja gak bisa, boro-boro infrastruktur,” ucap Iwan Fals.
Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan pika pembangunan infrastruktur diperkirakan tidak selesai pada 2021 atau 2024, maka harus dibatalkan dan jangan dilakukan pembangunan.
“Dengan demikian kita tidak ingin meninggalkan isu-isu pembangunan bagi kabinet yang datang,” kata Basuki Hadimuljono.
“Jadi jangan ada isu-isu yang kurang baik. Semua harus sudah siap ke sana arahnya,” tutur Basuki Hadimuljono.
Baca Juga: Jokowi Tolak Jabat Presiden 3 Periode, Jimly Asshiddiqie Beri Komentar Menohok: Ini Bukan Soal Minat
Menteri Basuki Hadimuljono menyatakan Kementerian PUPR sudah menyiapkan semua pembangunan infrastruktur bisa dimanfaatkan dan diberikan secara baik kepada masyarakat untuk kedepannya.
Selain itu, Basuki Hadimuljono mengutarakan fokus pembangunan infrastruktur tahun 2022 adalah Optimalisasi, Pemeliharaan, Operasi, dan Rehabilitasi (OPOR).
Semua pembangunan infrastruktur baru harus sangat selektif, kecuali yang menggunakan pinjaman.***