PR BEKASI - Pengacara kondang Hotma Sitompul mengadakan pertemuan dengan rekan dan sahabatnya sesama pengacara untuk membantu menyelesaikan konflik rumah tangganya dengan istrinya, Desiree Tarigan.
Pengacara yang mengadakan pertemuan dengan Hotma Sitompul itu antara lain Partahi Sihombing, Muarakarta Simatupang, dan Tommy Sihotang.
Dalam pertemuan itu, Tommy Sihotang mengungkapkan bahwa Hotma Sitompul merasa terhina atas sejumlah pernyataan Kuasa Hukum Desiree Tarigan, Hotman Paris Hutapea.
"Terhina juga Hotma Sitompul itu, tapi kami pikir jangan ngomong bang, biar kami yang ngomong. Jadi kami bukan menyoroti masalahnya, tapi kelakuan Hotman Paris ini," kata Tommy Sihotang, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Indosiar, Senin, 5 April 2021.
Tommy Sihotang juga sangat menyayangkan sikap Hotman Paris kepada Hotma Sitompul, padahal mereka sama-sama pengacara berdarah Batak.
"Hey Hotman, kira-kira kau, sama-sama advokat kok gitu. Sama-sama orang Batak kok gitu," ujar Tommy Sihotang.
Baca Juga: Tak Permasalahkan April Jasmine Joget TikTok, Ustaz Solmed: Tarian Dalam Pandangan Ulama Dibolehkan
Tommy Sihotang mengatakan, seharusnya Hotman Paris lebih beretika dalam menangani konflik rumah tangga Desiree Tarigan dan Hotma Sitompul, bukan malah menikmatinya.
"Harusnya kalau dia punya etika, dia bilang gini, 'Sorry ya Bu, sorry ya Pak. Saya gak enak nih, sesama kolega saya menangani', gitu. Ini malah menikmati ini semua, kan gak benar," ujar Tommy Sihotang.
Lebih lanjut, Tommy Sihotang mengimbau Hotman Paris untuk tutup mulut dan tak banyak berkomentar soal konflik rumah tangga kliennya, yang malah akan semakin memperkeruh masalah.
Tommy Sihotang meminta Hotman Paris untuk membiarkan Desiree Tarigan dan Hotma Sitompul menyelesaikan sendiri masalah rumah tangganya.
Meski memang tugas pengacara adalah membela kliennya, Tommy Sihotang menilai bahwa tindakan Hotman Paris sebagai pengacara terlalu berlebihan.
"Hotman itu seharusnya tutup mulut, itu kuncinya, biar Ibu Desi dan Pak Hotma menyelesaikan masalahnya sendiri. Betul hak dia sebagai pengacara, tapi dia sudah lebay berlebih-lebihan melakukan pekerjaannya," kata Tommy Sihotang.
Terakhir, Tommy Sihotang mengimbau Hotman Paris agar melakukan tugasnya dengan sikap yang santun.
"Sebagai advokat senior lakukan tugasnya yang santun. Janganlah dia (Hotman Paris) mentang-mentang, orang lama-lama juga akan hilang kesabarannya. Dia kira dia siapa," ujar Tommy Sihotang.***