PR BEKASI - YouTuber kenamaan Indonesia, Atta Halilintar behasil mengumpulkan donasi sejumlah RP2,3 miliar untuk membangun sekolah di Palestina.
Donasi senilai Rp2,3 miliar tersebut merupakan hasil penggalangan dana yang Atta Halilintar lakukan sejak beberapa waktu lalu melalui laman kitabisa.com.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun resmi Instagram Rumah Zakat, Minggu, 30 Mei 2021, kini hasil donasi tersebut Atta Salurkan melalui Konsorsium Indonesia yang terdiri dari Human Intiative, Rumah Zakat, Dhompet Dhuafa, dan Nurul Hayat.
“Kumpulkan donasi dari masyarakat sebesar Rp 2,3 Miiar melalui Kitabisa.com, influencer @attahalilintar mulai salurkan donasi,” tulis akun @rumahzakat.
Donasi Rp2,3 miliar itu diserahkan secara simbolik oleh Atta Halilintar langsung kepada setiap perwakilan dari lembaga tersebut pada Sabtu, 29 Mei 2021.
“Atta menyerahkan donasi secara simbolik melalui @humaninitiative_id @rumahzakat @nurulhayatku dan @dompetdhuafaorg dimana keempatnya tergabung ke dalam Konsorsium Indonesia,” tulis akun @rumahzakat
Baca Juga: Larissa Chou Tegaskan Tak Bisa Rujuk dengan Alvin Faiz: Saya Sudah Bertahan Semampu Saya dari 2019
Melalui stories Instagram miliknya, Atta Halilintar menjelaskan donasi tersebut merupakan bentuk kepedulian masyarakat Indonesia terhadap nasib anak-anak di Palestina.
“Bismillah kami peduli anak-anak tak berdosa yang terus dibombardir berurai air mata. sekolah indonesia untuk palestina,” ucap Atta Halilintar.
Atta Halilintar juga mengapresiasi seluruh donatur atas partisipasinya karena telah turut serta menyumbang untuk pembangunan sekolah di Palestina itu.
Baca Juga: Perdebatan Benar Salah Pemotor dan Peleton Pesepeda di Jalan Raya? Polda Metro Jaya Beri Penjelasan
“Bismillah, luar biasa banyak orang berhati baik,” ujarnya.
Sementara itu, Rumah Zakat dalam unggahannya menjelaskan bahwa untuk pembangunan sekolah, Konsorsium Indonesia untuk Sekolah Palestina telah melakukan pembelian sebuah gedung da lahan di kawasan Ras Al-Amood dan telah didaftarkan sebagai obyek wakaf.
Gedung ini terletak sekitar 2 km dari Masjid Al-Aqsa, dengan luas tanah 660 m2 dan luas bangunan 190 m2. Gedung tersebut telah direnovasi menjadi sebuah sekolah dengan standar sekolah inklusif.
Sekolah ini akan mengakomodasi 180 siswa dengan kebutuhan khusus (gangguan penglihatan, kehilangan pendengaran dan anak yatim piatu) dan anak-anak lain dari latar belakang yang berbeda.***