PR BEKASI - Syakir Daulay mendapat sorotan netizen karena kembali membahas perihal dirinya yang pernah ditinggal nikah oleh gadis berinisial 'K'.
Hal itu disampaikan Syakir Daulay ketika dirinya menjadi tamu dan berbincang-bincang dengan Dul Jaelani.
Syakir Daulay mengaku jika dirinya pernah ditinggal nikah oleh gadis berinisial 'K'. Ia pun menceritakan jika dirinya bahkan sampai pergi ke rumah keluarga gadis itu mengutarakan isi hatinya.
Baca Juga: Lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Kembali Viral karena Tragedi Zikri, Syakir Daulay Berniat Buatkan Film
"Gue sebenarnya pernah ditinggal nikah, sekarang kalau ditinggal siapa pun udah biasa aja karena yang paling tinggi udah gue cobaan, inisialnya K lah, gue tu suka sama dia dari SMP, cinta pertama, seumuran, gue bilang sama orang tuanya karena gue nggak mau suka sama anak orang, orang tuanya nggak tau" ujar Syakir Daulay, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal Youtube Maia ALELDUL TV pada Jumat, 27 Agustus 2021.
Dalam tayangan tersebut, Syakir Daulay menceritakan kisahnya yang akhirnya bisa merubah gadis berinisial 'K' tersebut menjadi hafidz Alquran sampai kembali dekat dengan orang tuanya yang sebelumnya kurang dekat.
Syakir Daulay mengungkapkan dirinya sangat fokus untuk merubah gadis itu menjadi lebih baik lagi dalam ilmu agama sampai merelakan waktu bermainnya.
Namun setelah Syakir Daulay berhasil merubah gadis itu, ternyata sang gadis malah menikah dengan sahabat Syakir Daulay sendiri, yang sebelumnya Syakir Daulay mengaku sempat curhat pada pemuda tersebut.
Syakir Daulay mengungkapkan jika temannya yang merebut calon istrinya itu merupakan seseorang yang memiliki pesantren.
Sahabatnya itu lantas mendekati ibu dari gadis berinisial 'K' sampai akhirnya mereka akhirnya menikah.
Syakir Daulay mengaku jika gadis itu sempat menangis ketika menghubunginya dan mengatakan jika dirinya lah yang meminta gadis itu menerima pinangan temannya tersebut.
Baca Juga: Diduga Tanggapi Pernikahan Alvin Faiz dan Henny Rahman, Syakir Daulay: Biarin Aja Sih
Ungkapan Syakir Daulay tersebut, ternyata memantik kekesalan dari pihak gadis berinisial 'K' yang merasa jika Syakir Daulay terus menyudutkan dirinya dan suami, yang kini telah memiliki dua orang anak sekarang.
Bahkan salah satu akun yang diduga mewakili keluarga gadis tersebut meminta agar konten YouTube Dul Djaelani tersebut dihapus karena menyinggung perasaan keluarga gadis itu.
"Mending hapus aja kontennya, ada hati yg tersakiti dengan omongannya syakir, mewakili keluarganya," komen akun Intan Rifqi Official.
Bukan hanya itu saja, sebuah akun yang mengaku mendapatkan informasi dari orang terdekat membuat tulisan perjalanan kedekatan Syakir Daulay dan gadis berinisial 'K' beserta keluarganya.
Baca Juga: Dikira Sebar Undangan Pernikahan, Penggemar Kecewa dengan Lagu Baru Syakir Daulay
Akun tersebut menuliskan poin-poin sejak Syakir Daulay masih SMP sampai akhirnya gadis tersebut menikah dengan lelaki lain.
Akun tersebut bahkan banyak membantah pernyataan Syakir Daulay yang mengatakan bahwa gadis berinisial 'K' berasal dari keluarga broken home.
Ia mengungkapkan pertemuan sebenarnya gadis itu dengan suaminya sekarang.
1. S atau Syakir Daulay dan K saling kenal sejak kelas 1 SMP.
2. Saat mereka SMP (masih bocah banget) S dan K sempat saling suka. Itu fakta.
3. Setelah lulus SMP, K berubah pikiran. Menyadari bahwa S lebih pantas dijadikan sahabat, bukan calon pendamping masa depan. Karena penilaian orang tua K bahwa karakter S tidak cocok untuk jadi pendamping K.
4. Lulus SMP, K melanjutkan pendidikan Al Quran, fokus menghafal Alquran di kota Solo.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Aku Bukan Jodohnya' Syakir Daulay yang Baru Rilis Ciptaan Tri Suaka
5. S tetap mengejar-ngejae K hingga mendatangi K ke Ponpes Tahfidznya. Sehingga S diusir oleh Pimpinan Ponpes Tahfidz. Ustaz pimpinan Ponpes masih hidup dan sebagai saksi.
6. S berusaha menyusul K, dengan mendaftar ke Ponpes yg sama. Namun orang tua K dan Kyai Jameel pimpinan Pusat Ponpes sepakat untuk tidak menerima S karena dikhawatirkan S akan mengganggu konsentrasi dan hafalan Quran K. Kyai Jameel Pimpinan Ponpes Daqu Pusat sebagai saksinya.
7. Setelah menyelesaikan setoran hafalan 30 Juz di karantina Daarul Quran Premium (awalnya di hotel gambir Anom solo, kemudian dipindahkan Hotel Siti Tangerang), K melanjutkan sekolah dan murojaah di Jambi, bersama orang tuanya.
K kemudian mengikuti Program Homeschooling. Saat itu K hanya menganggap S sebagai sahabat. Tak lebih.
Baca Juga: Mendapat 10 Jahitan Usai Ditusuk, Syakir Daulay dan Raffi Ahmad Beri Doa untuk Syekh Ali Jaber
8. Hubungan S dengan K dan keluarga K mulai menjauh. Karena K sudah lama melupakan S. Lalu suatu ketika, S mendatangi keluarga K ke jambi bersama sahabat S dan K, namanya D.
S menanyakan ke orang tua K, apakah dia boleh melamar K. Orang tua K menolak dan menyuruh S untuk Fokus menghafal Alquran dan mencari Ilmu. S pulang ke jakarta bersama D dengan rasa kecewa.
9. Di tahun 2017, bulan januari, K tak sengaja bertemu dengan dengan Zz di acara milad sholawat bareng. K hadir atas undangan temannya, @intanrifqiofficial . Zz melihat K dari kejauhan dan langsung jatuh cinta.
10. Lalu Allah mengatur semua jalan hidup manusia. Ibu K mengundang Habib Ali Zainal Abidin Al Kaff untuk mengisi Kajian di Majelis Ibu K dan teman-temannya dengan undangan disampaikan melalui S.
Karena meski menolak S, keluarga K tetap menganggapnya sebagai anak. Lalu S pun mengajak AAZ, putra alm Ustaz ternama dan ZZ untuk ikut ke Jambi mendampingi Abuya. Saat itu mereka tergabung dalam grup sholawat SS. Tiket S dan AAz mereka beli sendiri. Sedangkan tiket zz disediakan panitia.
Baca Juga: Zikri Daulay Tak Rela Anaknya Panggil Ayah ke Pria Lain: Terus Terang Aja, Gue Belum Siap
11. Setelah balik dari Jambi dan berkenalan dengam keluarga K, Zz makin jatuh cinta pada K. Seminggu kemudian menghubungi Ibu K. Menanyakan apakah K ada hubungan dengan orang lain atau sedang mencintai orang lain? Jika tidak, Zz berniat mengenal lebih dekat dan ingin mengkhitbah. Bukti chat ini masih tersimpan di HP ibu K.
12. Keluarga Besar K lalu melakukan istikharah. Dibantu dengan Istikharah guru-guru ngaji mereka. Sebelum memutuskan menerima atau menolak lamaran Zz, keluarga besar K dari Jambi dan Aceh, melakukan silaturahmi ke keluarga Zz di garut.
13. Keluarga K menilai, keluarga Zz keluarga yg bersahaja. Bukan keluarga kaya raya dan tidak lebih terkenal dari S.
Namun, keluarga K menyukai kualitas personal Zz. Maka, khitbah diterima dan Zz memberikan cincin tanda keseriusan ke tua tengganai keluarga K," tulis akun Coverme Berkah Mulia.***