Ernest Prakasa Kenang Dono Warkop DKI, Singgung Komedi Sebagai Bentuk Perlawanan terhadap Kekuasaan

1 Oktober 2021, 13:48 WIB
Ernest Prakasa mengenang Dono Warkop DKI, mengingatkan komedian tidak sekedar melucu tetapi harus menyuarakan kebenaran. /Instagram/@ErnestPrakasa

 

PR BEKASI – Komedian Ernest Prakasa ruapanya sangat mengenal kiprah grup lawak legendaris Indonesia, Warkop DKI.

Grup lawak beranggotakan Dono, Kasino, dan Indro, dikenal sering menyuarakan persoalan masyarakat menghadapi kekuasaan.

Dengan latar belakang akademis personilnya, Warkop DKI sangat fasih mengangkat isu politik dan hukum dalam komedi mereka.

Karenanya ketika mengenang almarhum Dono, Ernest Prakasa mengingatkan komedian harus melakukan seperti yang ditunjukkan Warkop DKI.

Baca Juga: Indro Ngotot 'Lawan' Warkopi demi Beri Warisan untuk Anak Warkop DKI: Mereka Terima Uang di Luar Dugaan

Dikutip PikiranrakyatBekasi.com dari akun Instagramnya pada Jumat, 1 Oktober 2021, komedian yang juga sutradara film itu membantah anggapan pelawak hanya untuk melucu saja, tidak boleh bicara politik.

Ketahuilah, bahwa komedi lahir sebagai bentuk perlawanan terhadap kekuasaan,” tulisnya.

Menurutnya, komedian seharusnya peka terhadap persoalan-persoalan yang dirasakan masyarakat, kemudian menyajikannya dalam kemasan komedi.

Tak hanya itu, Ernest Prakasa juga mengungkapkan bahwa komedian bukan hanya boleh, tetapi bahkan wajib untuk menyuarakan kebenaran.

Baca Juga: Sebut Hidup Indro Warkop Tak Selalu Enak dan Punya Duit, Deddy Corbuzier: Mau Beli Mobil Aja Enggak Punya Uang

Selanjutnya, Ernest Prakasa juga menyinggung sosok alhamrhum Dono, salah satu anggota Warkop DKI.

Ernest Prakasa menyebutkan bahwa almarhum Dono Warkop DKI telah memberikan contoh di panggung komedi Tanah Air.

"Sebagaimana telah dicontohkan oleh almarhum Mas Dono, yang seharusnya berusia genap 70 tahun hari ini,” lanjutnya.

Dono yang memiliki nama lengkap Wahyu Sardono, lahir 30 September 1951 di Klaten, Jawa Tengah.

Ia meninggal 30 Desember 2001, pada usia 50 tahun akibat penyakit kanker paru-paru.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Instagram @ernestprakasa

Tags

Terkini

Terpopuler