Lirik Lagu Kidung Wahyu Kolosebo Beserta Artinya, Lagu Bernuansa Dakwah Islam

1 Oktober 2021, 16:26 WIB
Lirik Lagu Kidung Kolosebo populer dengan bergam cover musik. /Tangkapan layar YouTube/@GERBANG NUSANTARA

 

 

PR BEKASI - Lagu kidung wahyu kolosebo saat ini sudah sangat populer dan di cover dengan berbagai jenis musik.

Dalam Artikel ini Anda bisa mengetahui latar belakang dan lirik lagu kidung wahyu kolosebo lengkap beserta arti dari lagu tersebut.

Lagu ini juga sebagai sarana dakwah Islam yang mengandung kata-kata peringatan bagi manusia.

Lagu kidung wahyu kolosebo ini merupakan karya original seorang budayawan millenial dari Weru Sukoharjo bernama Sri Narendra Kalaseba.

Baca Juga: Lirik Lagu Lyodra Pesan Terakhir, Salah Satu Lagu Populer 2021

Hal ini sekaligus mengkonfirmasi dan mematahkan anggapan banyak orang yang selama ini meyakini kidung Wahyu Kolosebo ciptaan Sunan Kalijaga atau Walisongo.

Sri Narendra Kalaseba sendiri merupakan pencipta dari Kidung Wahyu kolosebo, laki-laki yang berusia 39 tahun lahir pada tanggal 8 November tahun 1980.

Dia mempunyai latar belakang pendidikan madrasah yang mungkin banyak orang menanyakan bagaimana bisa Dia membuatnya.

Namun pada kenyataannya lagu Kidung Wahyu kolosebo ini berhasil dia ciptakan.

Baca Juga: Lirik Lagu You Are Gonna Live Forever in Me - John Mayer yang Viral, Lengkap dengan Terjemahan Indonesia

Lirik lagu kidung wahyu kolosebo beserta artinya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Lirik lagu20 pada Jumat, 1 oktober 2021, yakni sebagai berikut.

Rumekso ingsun laku nisto ngoyo woro
(kujaga diriku dari berbuat nista )

mengelantur (sekehendak hati)

Kelawan mekak howo, howo kang dur angkoro
(dengan mengendalikan hawa, hawa nafsu yang diliputi angkara murka)

Senadyan setan gentayangan, tansah gawe rubeda
(walaupun setan gentayangan selalu membuat gangguan)

Baca Juga: Lirik Lagu Preman Feminim Preminim - Dash Uciha, Viral di TikTok

Hinggo pupusing jaman
(hingga akhir jaman)

Hameteg ingsun nyirep geni wiso murko
(sekuat tenaga diriku memadamkan api, bisa "racun" murka)

Maper hardening ponco, saben ulesing netro
(Mengendalikan Panca Indra, dalam setiap kedipan mata)

Linambaran sih kawelasan, ingkang paring kamulyan
(dilandasi belas kasih, Sang Pemberi Kemulyaan)

Sang Hyang Jati Pengeran
(Sang Maha Penguasa Sejati)

Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Gugur Bunga, Lagu yang Diciptakan untuk Mengenang Pahlawan Revolusi

Jiwanggo kalbu, samudro pepuntoning laku
(Bertahta di kalbu, samudera pemandu laku)

Tumuju dateng Gusti, Dzat Kang Amurbo Dumadi
(menuju Tuhan, Dzat pemelihara mahkluk)

Manunggaling kawulo Gusti, krenteg ati bakal dumadi
(Ketika diri sudah bersatu Irama dengan Tuhan, Segala kehendak hati akan menjelma menjadi kenyataan.)

Mukti ingsun ... tanpo piranti
(kejayaanku ...tanpa syarat "alat" )

Sumebyar ing sukmo madu sarining perwito
(menyebar merata di sukma.. madu sari perwita)

Baca Juga: Lirik Lagu You Are Enough - Sleeping At Last yang Viral di TikTok, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Maneko warno prodo, mbangun projo sampurno
(beraneka warna prada "prodo: guratan tinta emas pada batik", membangun kesempurnaan diri)

Sengkolo tido mukso, kolobendu nyoto sirno
(sengkala "kesialan" pasti musnah, malapetaka nyata nyata hilang)

Tyasing roso mardiko,……..
(timbulah rasa bebas "merdeka")

Mugiyo den sedyo pusoko Kalimosodo
(semoga karena ucapan pusaka kalimat syahadat)

Yekti dadi mustiko, sajeroning jiwo rogo
(benar benar jadi mustika, didalam jiwa raga)

Baca Juga: Lirik Genjer Genjer Versi Asli dan Versi yang Diubah, Lagu Terlarang di Masa Orde Baru karena Erat dengan PKI

Bejo mulyo waskito, digdoyo bowo leksono
(keberuntungan, kemulyaan, kewaskitaan, kesaktian serta kewibawaan)

Byar manjing sigro-sigro
(byar.. terwujud dengan segera.)

Ampuh sepuh wutuh, tan keno iso paneluh
(ampuh, sepuh, utuh, tidak mempan diteluh) "teluh: semacam sihir"

Gagah bungah sumringah, ndadar ing wayah-wayah
(gagah riang gembira, merekah di setiap waktu)

Satriyo toto sembodo, Wirotomo katon sewu kartiko
(satria tata sembada, wiratama kelihatan seribu bintang)

Baca Juga: Chord dan Lirik lagu Pesan Terakhir Lyodra Ginting, Video Clipnya Tengah Trending di YouTube

Kataman wahyu ……..Kolosebo
(Ditimpakan wahyu.... kolosebo) "kolo: masa, sebo: menghadap Nya"

Memuji ingsun kanthi suwito linuhung
(aku memuji dengan menghadap Maha Tinggi)

Segoro gando arum, suh rep dupo kumelun
(lautan bau harum, seperti asap dupa ber arak)

Ginulah niat ingsun, hangidung sabdo kang luhur
(Mengolah Hati, Tekad, dan Niat, mengkidung kata kata luhur) "tinggi"

Titahing Sang Hyang Agung
(makhluk Sang Maha Agung)

Baca Juga: Chord dan Lirik lagu Pesan Terakhir Lyodra Ginting, Video Clipnya Tengah Trending di YouTube

Rembesing tresno, tondho luhing netro roso
(Rembesan kasih sayang, tanda air mata rasa)

Roso rasaning ati, kadyo tirto kang suci
(rasa perasaan hati, ibarat air yang suci)

Kawistoro jopo montro, kondang dadi pepadang
(diwujutkan japa mantra, diketahui orang jadi penerang)

Palilahing Sang Hyang Wenang
(Dengan kuasa Sang Maha Kuasa)

Nowo dewo jawoto, tali santiko bawono
(sembilan wewujutan dewa, tali kekuatan semesta)

Baca Juga: Lirik Lagu Love Nwantiti – Ckay Viral di TikTok dengan Plesetan 'Boleh', Lengkap Terjemahan Bahasa Indonesia

Prasido sidhikoro, ing sasono asmoroloyo
(abadi memuji, di surga)

Sri Narendro Kolosebo, winisudo ing gegono
(Sang Raja Kolosebo, diwisuda di angkasa)

Datan gingsir….sewu warso
(Tidak akan lengser (tenggelam) .... seribu tahun.)***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: YouTube Lirik lagu20

Tags

Terkini

Terpopuler