PR BEKASI – Kasus Rachel Vennya yang kabur dari karantina di Wisma Atlet setelah melakukan perjalanan dari Amerika Serikat berbuntut panjang.
Kini, ia pun harus berurusan dengan polisi. Sebelum memberikan keterangan resmi ke Polda Metro Jaya, Rachel Vennya membuat video klarifikasi dan permintaan maaf di kanal YouTube Boy William.
Di dalam video itu, Pakar Ekspresi Kirdi Putra pun mencoba membaca gerak-gerik dan tingkah Rachel Vennya ketika menjelaskan dan menjawab pertanyaan dari Boy William.
Ketika melihat video tersebut, pakar ekspresi tersebut menjelaskan bahwa ada tiga poin yang menjadi perhatiannya.
Pertama, dalam video tersebut, permintaan maaf Rachel Vennya dinilai tidak jelas ditujukkan kepada siapa.
Padahal, menurutnya seharusnya kalau itu adalah video klarifikasi maka Rachel Vennya menyebutkan kepada siapa dirinya harus meminta maaf atas tindakannya.
Baca Juga: Rachel Vennya Minggir, Influencer Robot Mirip Manusia Ini Raup Cuan hingga Rp12 Miliar dari Endorse
“Iya dia minta maaf tapi kepada siapanya dia minta maaf itu masih ngambang, dia sebut Menteri Kesehatan, Pariwisata, dan semua orang. Semua orang itu siapa?” kata Kirdi Putra.
Pakar Ekspresi itu lantas mengatakan bahwa ada perbedaan antara tindakan dan ucapan yang dilontarkan oleh Rachel Vennya perihal kasus kabur dari karantina itu.
“Tindakan tuh lebih kelihatan daripada kata-kata. Itu kan cuma kata-kata, tindakannya enggak gitu kan? Kejadiannya enggak gitu, dia kan udah kabur dari karantina, jadi buat saya permintaan maafnya itu tidak berdasar kuat,” ucapnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Usai Kabur dari Karantina, Rachel Vennya Dikabarkan Jadi Duta Covid-19
Sementara itu, ia membahas mengenai bahasa tubuh dari Rachel Vennya ketika mengatakan bahwa ibu dari dua anak itu menyesal telah melakukan hal itu.
“Ketika dia mengatakan menyesal, tarika garis bibir di salah satu sisi bibir itu menandakan dia senyum enggak suka ketika menyampaikan hal itu,” tuturnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Intens Investigasi pada Rabu, 20 Oktober 2021.
Kirdi Putra menyebutkan bahwa ucapan menyesal yang dilontarkan oleh Rachel Vennya itu terpaksa.
Baca Juga: Rachel Vennya Buka Suara Soal Isu Kabur Karantina hingga Ungkap Hal Ini
Kemudian, saat Rachel Vennya membasahkan bibirnya itu pertanda bahwa masih ada sesuatu yang disembunyikan olehnya terkait kasus ini.
Lebih lanjut, menurutnya sepanjang video itu, Rachel Vennya terlihat selalu melihat ke atas dan memberikan senyum tipis.
Bahasa tubuh seperti itu menurut Pakar Ekspresi menandakan bahwa itu bukan ekspresi orang menyesal.
Baca Juga: Rachel Vennya Nekat Bawa Anak ke Bali di Tengah Larangan Pemerintah, Ini Alasannya
Rachel Vennya pun dinilai tidak memanfaatkan konten tersebut sebagaimana mestinya untuk permintaan maaf dan memberikan klarifikasi.
“Kalau dimanfaatkan sebagaimana mestinya, dia ceritakan bagaimana kronologisnya, salahnya di mana saja, oknum yang terlibat mana saja, kejadiannya di mana, dan ‘saya minta maaf untuk itu semua yang bagian dari kesalahan saya’,” tuturnya.
“Menurut saya, yang disampaikan Rachel Vennya itu lebih banyak ngelesnya daripada sebuah klarifikasi dan permintaan maaf,” kata Pakar Ekspresi itu.***