PIKIRAN RAKYAT - Film bergenre drama komedi Miracle In Cell No.7 telah menjadi kebanggaan industri perfilman Korea Seatan.
Film tersebut menduduki peringkat pertama dalam daftar 10 Besar film yang paling banyak ditonton di Korea Selatan dalam enam bulan pertama tahun 2013 menurut Ten Asia.
Baca Juga: Curhat Soal Surat Cinta di TVRI, Helmi Yahya: Demi Allah, Berat
Baca Juga: Kelelawar Diduga Sumber Penyebaran Virus Corona, Ternyata Bersih dan Bisa Hidup Lama
Rumah produksi Falcon Pictures mengungkapkan, mereka akan membuat Miracle In Cell No. 7 versi Indonesia.
Falcon Pictures, melalui kaun resminya di Instagram, mengunggah video menggunakan aplikasi Tik Tok yang memperlihatkan para pemeran film tersebut.
Film yang akan disutradarai Hanung Bramantyo ini kabarnya memilih Vino G. Bastian sebagai pemeran utama.
Vino G. Bastian sebelumnya tampil memukau dalam film Chrisye, Warkop DKI Reborn, hingga Serigala Terakhir.
Selain itu, sederet aktor lain seperti Tora Sudiro, Indro Warkop, Indra Jegel, dan Bryan Domani ikut berperan dalam Miracle In Cell No.7.
Falcon Pictures mengumumkan bahwa film Miracle In Cell No. 7 akan tayang tahun 2020.
Miracle In Cell No. 7 menceritakan pria penderita tuna grahita bernama Lee Yong Gu sebagai terdakwa kasus pembunuhan yang tidak dilakukannya. Dakwaan tersebut berujung pada hukuman mati.
Di penjara, dia ditempatkan bersama beberapa narapidana dan membangun persahabatan bersama mereka.
Lee Yong Gu memiliki putri yang cerdas berusia 6 tahun. Para narapidana membantu Lee Yong Gu menyelendupkan putrinya masuk ke penjara.
Terdapat kejadian unik lain di penjara saat Lee Yong Gu menyelamatkan nyawa So Yang Ho yang merupakan pemimpin geng di sel lain.
Kejadian ini membuat So Yang Ho membalas budi dengan ikut membantu Lee Yong Gu bertemu anaknya.
Ye Sung, anak Lee Yong Go akhirnya diselundupkan menggunakan tong yang dibawa masuk ke dalam sel.
Beberapa tahun kemudian, Ye Sung dewasa lulus dari sekolahnya dan bekerja di bidang hukum.
Ye Sung kemudian berjuang di pengadilan untuk membuktikan bahwa ayahnya tidak bersalah.***