PR BEKASI - Aktor Ferry Irawan dan Venna Melinda terancam batal pernikahannya.
Pasalnya Venna Melinda dan Ferry Irawan saat ini harus menghadapi pengunduran diri sahabatnya Elma Theana, sebagai EO pernikahannya.
Kabarnya, Elma Theana merasa kerja kerasnya tak dihargai Venna Melinda.
Baca Juga: One Piece 1041: Luffy Tak Akan Temukan Laugh Tale Meski Telah Sampai ke Titik Koordinat Lokasinya
Sementara keluarga Venna Melinda merasa kecewa lantaran dalam acara lamaran 9 Februari 2022 kemarin acara disebutnya tidak sesuai rencana awal.
Menurut penuturan ibu Venna, Ni Made Ayu Rachmawati, pecah kongsi antara Venna dan Elma suatu hal yang biasa.
Namun, menurutnya yang terpenting mereka tetap bisa bersilaturahmi.
Baca Juga: Ledakan Keras Terdengar di Donestk, Ancaman Vladimir Putin Terhadap Ukraina Semakin Meningkat
"Pecah kongsi itu sudah biasa yang penting itu masih bisa bersilaturahmi," kata Ni Made Ayu Rachmawati.
Dalam wawancaranya, Ni Made Ayu Rachmawati hanya menyampaikan jika detail terkait pecah kongsi bisa ditanyakan pihak Ferry Irawan.
Ni Made Ayu Rachmawati hanya menyampaikan perihal awal permasalahan yang menimpa anaknya itu.
Baca Juga: Doddy Sudrajat juga Ingin Pindahkan Makam Bibi Andriansyah, Pengacara: Tidak Ada yang Tidak Mungkin
Ni Made Ayu Rachmawati mengatakan awalnya, pihaknya mengaku sedikit kecewa pada acara lamaran putrinya bersama Ferry Irawan yang sudah lewat itu.
Kekecewaaan pihak Venna itu lantaran acara lamaran yang sudah digelar disebutnya tidak sesuai rencana awal.
"Awalnya, Ferri sama Venna membikin sederhana, dan tau -tau ada berapa rangkaian itu baru tahu, disini juga tadinya gak masang tenda," kata Ibu Venna dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari tayangan YouYube Hot Issue Indosiar Minggu, 20 Februari 2022.
Baca Juga: Spoiler One Piece Film Red, Nama Asli Joy Boy dan Wujud Harta Karun One Piece Terungkap
Pihak Venna menganggap acara itu dianggapnya sudah terlalu mewah, berbeda dengan konsep awal yang sederhana.
Sementara menurut Ferry menyampaikan, rencana pernikahan tersebut awalnya hanya diselenggarakan sederhana di masjid.
"Tadinya juga awalnya kita acara sederhana hanya di masjid, terus berkembang menjadi tujuh acara," kata Ferry.***