PATRIOT BEKASI - Penyanyi muda asal Brazil, Pedro Henrique, diinformasikan menghembuskan nafas terakhirnya di atas panggung ketika tampil dalam konser di Vieira de Santana, Brazil, kota yang letaknya sekitar 120 kilometer dari El Salvador.
Penonton yang hadir dalam konser tersebut mendokumentasikan momen meninggalnya artis Pedro Henrique yang berusia 30 tahun itu.
Menurut agensi rekaman Pedro Henrique yaitu Tadoh Music, penyebab kematian dari penyanyi mereka adalah serangan jantung.
Kematian Pedro ini meninggalkan seorang istri dan putrinya yang masih belum genap berusia dua bulan.
Baca Juga: Fasilitas Olahraga Garudayaksa Bekasi, Akademi Sepak Bola Terbesar di Indonesia
Lebih lanjut, media di Brasil menyatakan Pedro tengah membawakan lagu miliknya yang berjudul “Vai Ser Tão Lindo” dalam konser keagamaan yang disiarkan secara online. Saat dia tiba-tiba terjatuh di depan bandnya.
Rekaman video menunjukkan Pedro kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Mereka yang berada di atas panggung bergegas membantu sang penyanyi, sementara penonton tampak kaget melihat kejadian itu.
Namun, kekacauan diiringi jeritan penonton terdengar ketika menyadari sang penyanyi yang beberapa detik sebelumnya tampil energik ini ternyata telah meninggal dunia.
Pedro kemudian dipindahkan ke klinik terdekat segera setelah dia pingsan, dan dinyatakan meninggal dunia.
Di sisi lain, Pedro sebelumnya sempat mengaku kelelahan beberapa jam sebelum tampil.
"Saya lelah, hati saya lelah. Itu sebabnya aku ingin ketenaran, dan aku akan melakukan yang terbaik untuk membuat proyekku sendiri dan mewujudkan impianku," katanya, disampaikan perusahaan rekamannya.
"Pedro adalah seorang pemuda yang bahagia dan teman bagi semua orang. Pedro adalah orang yang sederhana. Senyuman yang lucu! Orang seperti itulah yang terdengar menyenangkan jika berada di dekatnya," kata Todah Music.***