Sindir Para YouTuber Penjual Penderitaan Orang, Aldi Taher: Tolong dong Share Profit Secara Adil

- 26 Januari 2021, 13:23 WIB
Aldi Taher meminta para YouTuber membagi dengan adil profit konten YouTube-nya.
Aldi Taher meminta para YouTuber membagi dengan adil profit konten YouTube-nya. /Instagram.com/@alditaher.official/

PR BEKASI - Aktor Aldi Taher kembali membuat heboh jagat maya, lantaran menyindir para YouTuber yang disebutnya sering menjual kesedihan dan penderitaan orang lain.

Aldi Taher menyarankan agar para YouTuber tersebut membagi hasil uang yang didapat atau keuntungan dari konten tersebut secara adil dan merata.

"Ini masukan dari Ustaz Aldi Taher, untuk para Youtuber yang menjual kesedihan dan penderitaan orang, setelah video itu viral dan dapat uang dari YouTube, tolong dong share (profit) secara adil," kata Aldi Taher, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan Instagram @alditaher.official, Selasa, 26 Januari 2021.

Baca Juga: Donna Agnesia 'Terpilih' Berkenalan dengan Covid-19, Darius Sinathrya: Tahu Aja Tuh Virus Sama yang Cantik

Aldi Taher menilai, selama ini pembagian uang hasil dari konten YouTube social experiment sangat tidak adil.

"Rata-rata orang bikin social experiment dikasih Rp500.000 sampai Rp1 juta, setelah viral video itu cuma dapat Rp500.000. Sedangkan si YouTuber-nya beli rumah mewah. Sangat tidak adil," kata Aldi Taher.

Aldi Taher lantas mengimbau masyarakat yang terlibat dalam konten YouTube artis untuk berani meminta haknya.

Baca Juga: Tak Mau Lagi Pacaran Usai Putus dari Zoe Abbas, Aditya Zoni: Sia-sia Waktu, Sia-sia Gak Pikirin Bapak

"Dan untuk kalian yang di video itu, siapa pun artisnya, Raffi Ahmad, Baim Wong, Atta Halilintar atau siapa pun, kalian berhak minta sharing profit. Karena kalian andil dalam video tersebut, dan kalian berhak mendapatkan hak kalian," ujar Aldi Taher.

Lebih lanjut, Aldi Taher menyarankan agar uang hasil konten YouTube social experiment dibagi dua saja dengan target social experiment, supaya adil.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by USTADZ ALDI TAHER,SE (@alditaher.official)

"Misalkan satu video ada 10 juta viewers, itu sekitar 100 juta, minta 50 juta, bagi dua. Jadi syariah profit," kata Aldi Taher.

Baca Juga: Minta Maaf ke Natalius Pigai, Ambroncius Nababan: Tak Mungkin Saya Lukai Hati Rakyat Papua yang Saya Cintai

Aldi Taher lantas menuturkan bahwa hasil dari video yang dibuatnya saat ini akan diberikan kepada salah satu pedang tisu di jembatan penyeberangan.

"Video ini insyaallah Aldi kasih semuanya untuk Ibu Siti, punya tiga anak, dua diajak jualan tisu di jembatan penyeberangan. Bu Risma (Mensos), ibu menteri, ini yang bisa saya lakukan untuk mencari solusi," kata Aldi Taher.

Kepada para warganet yang kerap menghujatnya, Aldi Taher mengimbau agar mendukung konten-konten berfaedah.

Baca Juga: Bantah Adanya Isu Radikalisme-Taliban di KPK, Novel Baswedan: Kepentingan Para Pendukung Koruptor Terganggu

"Untuk netizen yang cuma bisa bacot doang di komen gua. Tapi lu bacotnya enggak penting menurut gua. Ayo dong lu dukung konten-konten yang berfaedah bukan konten maksimat yang elu malah support," ujar Aldi Taher.

Aldi Taher pun menyebut bahwa saat ini dirinya ingin menjadi YouTuber papan atas seperti Baim Wong.

"Dan kenyataannya gua pemain sinteron pengen jadi YouTuber, sudah jadi YouTuber tapi belum viral. Sama kayak Baim Wong jadi YouTuber viral dan jadi YouTuber papan atas," ujarnya.

Baca Juga: Kecam Tindakan Ambroncius Nababan, Refly Harun: Ini Kegagalan Jokowi dalam Menertibkan Para Pendukungnya

Aldi Taher juga meminta doa para warganet agar keinginannya untuk menjadi YouTuber papan atas bisa tercapai.

"Doain gua netizen, jangan basi, jangan sok muna. Gua insyaallah mau jadi YouTuber papan atas, tapi juga jadi YouTuber yang berkah, berfaedah. YouTuber terkenal di langit, enggak cuma di bumi," kata Aldi Taher.

Terakhir, Aldi Taher juga mengingatkan para YouTuber lain agar tetap mengupayakan membuat konten membaca Alquran.

Baca Juga: 20.000 Warteg Terancam Bangkrut, Rocky Gerung: Pertanda Bahwa Ekonomi Kita Sedang Terpuruk

"Yang paling penting dalam YouTube atau bikin konten di Instagram, baca Alquran sampaikan walaupun cuma satu ayat. Enggak cuma ngemeng, ‘Ashiap, tapi enggak pernah posting baca Alquran'. Sosmed kita buat apa? Ibadah apa maksiat?," tutur Aldi Taher.***

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah