PR BEKASI - Musisi Ari Bernardus Lasso atau yang dikenal dengan nama Ari Lasso, menceritakan bahwa setelah dinyatakan negatif oleh dokter dari Covid-19, dia sempat mengalami mimpi buruk dan halusinasi.
Dinyatakan Ari Lasso, saat itu dia masih belum berharap untuk pulang, tetapi standar dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) menerapkan ketika pasien sudah dirawat selama 12 hingga 14 hari dan diagnosis mereka bagus, maka sudah dibolehkan untuk pulang.
"Karena yang mengantre lebih parah banyak, jadi sore-sore gue lagi ketiduran dibangunin, ditanya "mau pulang nggak?"," kata Ari Lasso, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Daniel Mananta Network pada Rabu, 17 Februari 2021.
Ari Lasso menyampaikan kalau malamnya dia baru menjalani CT Scan dan tes darah, sementara saat pagi melakukan tes swab.
Baca Juga: Bukan Belanjaan, Kotak-kotak Oranye Ini Ternyata Berisi Bantuan Korban Banjir di Subang dan Karawang
Baca Juga: Saleh Daulay Sebut Fraksi PAN DPR RI Apresiasi Rencana Pemerintah Indonesia Soal Perubahan UU ITE
Baca Juga: Joe Biden Rencanakan AS Gabung Lagi Perjanjian Nuklir Iran, Israel Pastikan Tak Sejalan
Mendapat kabar boleh pulang, dia pun menelepon rumah untuk memberitahu dan membereskan barang miliknya.
Saat membereskan barang itu, dia didatangi oleh dokter, keadaan saat itu istri dari Ari Lasso sudah menunggu di luar selama dua jam bersama supir.