Aldebaran mengaku hanya menyuruh teman Rendy yang telah menyewakan mobil sebagai barang bukti penyerangan Nino itu untuk memberikan keterangan palsu.
Ungkapan dari Aldebaran itu kemudian didengar oleh Andin karena pintu ruangan pribadi Aldebaran di kantor itu tidak ditutup sehingga Andin bisa mengetahui hal tersebut.
Baca Juga: Anies Baswedan Dapat Prestasi Taraf Internasional, Ferdinand Hutahean: Antek Asing?
Mendengar pengakuan Aldebaran yang seperti itu, akhirnya Andin mengetahui kalau Aldebaran itu membantu Rendy untuk terbebas dari penjara.
Hal itu juga memperkuat kalau Aldebaran dan Rendy memang terlibat dalam penyerangan terhadap Nino.
Mulai dari situ Andin sangat kecewa dengan perilaku suaminya itu, namun ia masih bertanya-tanya apa alasannya Aldebaran itu melakukan penyerangan terhadap Nino.
Karena di saat ia sudah mulai percaya dengan Aldebaran, justru suaminya itu kembali lagi dengan melakukan kebohongan-kebohongan yang lain.
Akhirnya, karena kecewa sudah dibohongi lagi, Andin pergi meninggalkan Aldebaran dan lebih memilih naik ojek ketimbang naik mobil bersama suaminya.
Tidak bisa mencegah Andin yang memaksa untuk kabur dari rumah, Aldebaran hanya bisa mengikuti istrinya itu dari belakang.