Jutaan korban yang sudah terpapar Covid-19 tersebut hingga menyebabkan kematian
Dalam kasus pandemi yang terus-menerus bertambah, akhirnya akan berhenti di tengah perubahan musim antara penghujan dan kemarau.
Musim kemarau yang identik dengan terik matahari yang menyengat, Mbah Mijan sempat mengkaitkan soal virus Covid-19 melalui akun Instagram pribadinya.
Baca Juga: Pemerintah Umumkan Tambahan 4 Kasus Varian Baru Covid-19 B 117, Ternyata Sudah Masuk Sejak 6 Januari
Ia menjelaskan bahwa terik matahari akan semakin kuat ke depannya meski hal itu hanya akan terjadi selama beberapa bulan saja yakni terjadi hingga tiga bulan ke depan, sebagaimana diberitakan LingkarMadiun.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "Menjelang Ramadhan, Mbah Mijan Mendadak Ungkap Prediksi Akhir Pandemi Covid-19 Berasal Dari Tanda dari Alam".
Ia menuliskan, "panasnya terik matahari berbeda dari seminggu yang lalu sampai nanti bulan Mei 2021." Ia pun tiba-tiba menyampaikan agar pandemi segera berakhir.
Ia kembali menyampaikan bahwa lewat teriknya matahari menjadi pertanda virus corona akan segera hilang dari muka bumi.
Unggahan tersebut mendapat banyak respon dari netizen yang turut meng-aminkan.*** (Aisyah Rahmatul Fajrin/LingkarMadiun.Pikiran-Rakyat.com)