Network
Baca Juga: Teori Liar One Piece: Aokiji Kuzan Ternyata Agen Ganda Pasukan Revolusi dan Kru Blackbeard
Kemudian karena Zoro baru saja dibangkitkan dari masa kritisnya dengan obat khusus yang memaksa kemampuan regenerasinya bekerja lebih cepat, maka besar kemungkinan efek obat tersebut memiliki batasan waktu yang tidak lama.
Mungkin hanya puluhan atau belasan menit saja sebelum tubuh Zoro kembali kolaps akibat efek samping dari obat tersebut yang membuat rasa sakit yang dia rasakan akan menjadi berkali-kali lipat dari yang seharusnya.
Zoro yang sadar akan hal tersebut mengatakan bahwa dia tidak butuh waktu selama itu untuk menyelesaikan pertarungannya melawan King.
Ucapan Zoro itu tentu bukanlah omong kosong belaka, jika kalian cermati pada akhir manga One Piece chapter 1022 kemarin, dia terlihat sudah mengenakan bandana hitam keramatnya yang menandakan bahwa dia telah dalam mode serius.
Baca Juga: Pertarungan Besar Antara Blackbeard dan Shanks Akan Terjadi Sebentar Lagi di One Piece
Untuk menunjukkan keseriusannya itu, Zoro akan mengeluarkan Ryuo dalam jumlah yang cukup besar melalui Enma seperti saat dia berniat memenggal kepala Kaido.
Guna menghadapi aura iblis yang begitu kuat dari Zoro, King kemudian memperbesar kobaran api yang tadinya hanya menyala di bagian punggungnya, kini menjadi menyala menyelimuti seluruh tubuhnya.
Pertarungan keduanya pada One Piece 1023 pun akhirnya dimulai. Melihat Zoro yang mulai serius, Sanji kemudian terpancing untuk melakukan hal yang sama.
Merasa kalau serangan-serangan yang sebelumnya tidak cukup kuat untuk merobohkan Queen, Sanji pun bersiap untuk menambah daya serangnya dengan menggunakan Raid Suit.
