Denny Darko Sebut Jangan Euforia Kasus Covid-19 di Indonesia Turun: Ada Kemungkinan Lebih Parah

- 7 Oktober 2021, 19:42 WIB
Denny Darko menyampaikan warga Indonesia tidak jumawa menghadapi kasus Covid-19 yang menurun.
Denny Darko menyampaikan warga Indonesia tidak jumawa menghadapi kasus Covid-19 yang menurun. /Tangkapan layar YouTube/Denny Darko

PR BEKASI - Denny Darko menerawang kelanjutan dari pandemi Covid-19 di Indonesia yang sudah berlangsung selama satu tahun setengah ini.

Dikatakan Denny Darko, angka Covid-19 di Indonesia saat ini memang sudah menurun jauh dibandingkan beberapa bulan lalu.

Namun, Denny Darko menyampaikan hal tersebut tak bisa dijadikan alasan untuk lengah terhadap Covid-19.

Baca Juga: Denny Darko Terawang Kelancaran Pernikahan Ria Ricis dan Teuku Ryan: Enggak Usah Diburu-buru

"Jangan happy dulu, jangan euforia, menurut seorang epidemiolog dikatakan masih ada gap," katanya pada Kamis, 7 Oktober 2021.

"Masih ada perbedaan antara data yang diumumkan oleh pemerintah dengan kenyataan di lapangan sebesar 20 hingga 30 persen," sambungnya.

Kata epidemiolog tersebut, hal ini bukanlah main-main dan ditegaskan sangat penting untuk tetap waspada.

Baca Juga: Ria Ricis dan Teuku Ryan Diterawang Bakal Langsung Bulan Madu usai Resepsi Nikah, Denny Darko: Ada Kebobolan

Pasalnya, mungkin saja yang terjadi di lapangan ternyata lebih buruk dari yang diberitakan.

Disebutnya, gap yang terjadi ini karena testing masih kurang maksimal dilaksanakan.

"Dan karena itu tidak ada salahnya kita tetap waspada," katanya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Denny Darko.

Baca Juga: Denny Darko Lihat Aura Kebintangan Anak Lesti Kejora dan Rizky Billar: Akan Mendapatkan Penghargaan

"Walaupun saat ini semua kondisi ini terlihat sudah membaik," tuturnya.

Dia melanjutkan, meskipun vaksin dikatakan sudah mencapai 50 persen bahkan lebih, tetapi masih ada yang belum.

Selain itu, dapat dilihat dari target vaksinasi sebanyak 208 juta jiwa nantinya.

Baca Juga: Anak Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Diterawang Jadi Penyanyi, Denny Darko: Tapi Tak Seperti Neneknya

Akan tetapi, ternyata dosis pertama baru mencapai 90 juta jiwa dan dosis kedua baru 50 juta jiwa saja.

"Sehingga mengingat angka ini dan melihat Singapura saja yang sudah lebih dari 60 persen terjangkiti gelombang ketiga," ucapnya.
 
"Maka kita jangan jumawa dan harus tetap waspada," katanya menambahkan.

Baca Juga: Denny Darko Terawang Masa Depan Anak Kedua Nagita Slavina dan Raffi Ahmad: Lebih Terang Dibandingkan Rafathar

Bahkan, ada yang memprediksi, termasuk Denny Darko, akan terjadi gelombang ketiga awal tahun 2022.

Dikatakannya itu sebuah keniscayaan, jika benar terjadi apakah akan seperti pertengahan tahun 2021 ini.

"Ataukah ini akan lebih rendah, atau bahkan ada kemungkinan lebih parah," tandasnya.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: YouTube Denny Darko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah