Anji dan Marcell Siahaan Saling Lempar Argumen Terkait Royalti Performing Right, Ada Apa?

- 8 Agustus 2022, 15:36 WIB
Anji saling sahut dengan Marcell Siahaan terkait royalti musisi.
Anji saling sahut dengan Marcell Siahaan terkait royalti musisi. /Instagram @duniamanji

PR BEKASI - Penyanyi Anji terlibat lempar pendapat dengan Marcell Siahaan di kolom komentar akun Instagram-nya.

Dua penyanyi itu adu argumen tentang masalah royalti terkait performing right.

Hal itu pertama kali diungkapkan Anji lewat unggahan di akun Instagramnya pada Minggu, 7 Agustus 2022.

Anji memberikan penyataan publik tentang keresehannya mengenai royalti dan diarahkan ke Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) tempo hari.

Baca Juga: Kronologi Tewasnya Brigadir J Kabarnya Direkayasa, Begini Penjelasan Kuasa Hukum Bharada E

Seperti inilah isi keresahan Anji yang diunggah lewat akun instagramnya.

"Dear LMK, saya sejak dulu bersuara tentang royalti untuk performing right. Tapi banyak EO dan Kafé/resto curhat. Mereka mau bayar, asal uangnya memang sampai kepada pencipta lagu dengan transparan," tulis Anji, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun instagram @duniamanji.

"Bisakah kalian detail dan transparan dalam laporan?" lanjutnya.

Keresahan Anji dalam unggahan tersebut juga mendapat tanggapan dari Marcello yang menjabat sebagai Komisioner LMKN Bidang Hak Terkait periode 2022-2025.

Baca Juga: Horoskop Tiga Zodiak yang Beruntung Hari Ini, 8 Agustus 2022: Kesempatan Baru Muncul

"Oh gitu ya?" dikutip dari komentar Marcell di unggahan Anji.

Kemudian omentar itu pun dibalas oleh pelantun Anji.

"Iya, curhatnya memang begitu," katanya.

Marcell lalu memberikan pendapat perihal user. Menurutnya, siapa pun itu, yang namanya user, terutama menggunakan lagu untuk mendapatkan uang, sama halnya seperti mencari makanan menggunakan barang orang lain.

"Secara etis, user tidak perlu tahu duit yang dia bayar sebagai kompensasi kepada pemilik hak akan digunakan untuk apa, atau apakah akan disalurkan dengan benar," katanya.

Baca Juga: Simak Keutamaan Sholat Witir Setelah Tarawih, Salah Satunya Doa Dikabulkan

"Kalaupun (ternyata) tidak disalurkan dengan benar (dan inipun harus dibuktikan, yes?), apakah kemudian jadi menghilangkan kewajiban user untuk bayar?", tuturnya.

Unggahan Anji.
Unggahan Anji. Instagram @duniamanji

Komentar Marcell pun kembali mendapatkan balasan dari Anji.

"Tentang kewajiban user, no debat. Gue menuliskan keresahan user yang juga keresahan gue sebagai Komposer/Musisi," komentar Anji.

"Hal sama pernah disuarakan beberapa Musisi/Komposer senior, dengan suara lebih keras. Gue dan banyak pelaku industri menaruh harapan besar dengan adanya lu di LMKN," tambah Anji.

Anji juga mengungkapkan tentang pilihannya untuk tetap mebahas hal tersebut.

Baca Juga: Bharada E Ungkap Fakta yang Sebenarnya, Kuasa Hukum: Kemarin Hanya Skenario

"Di saat banyak pelaku merasa malas membahas hal ini (karena dianggap akan begitu-begitu saja), gue masih tetap memilih untuk membahasnya," katanya.

"Jadi, alih-alih meminta gue untuk menelaah hak gue bersuara, bagaimana jika suara gue ini dijadikan pembahasan lebih mendalam?" ujar Anji.

Namun, tanggapan Anji terhadap komentar Marcell tersebut memicu pertanyaan dari pelantun Semusim itu, yang menanyakan Anji berjuang untuk siapa.

Saling lempar komentar berlanjut dengan jawaban Anji, "Untuk tata kelola industri musik Indonesia yang lebih transparan."

Tidak puas dengan jawaban Anji Marcell menegaskan lagi pertanyaannya, "Buat siapa? Bukan buat apa."

Baca Juga: Review Film Pengabdi Setan 2 Common Menurut Filmmaker: Kecewa

Anji menjawab dengan jelas bahwa itu untuk para stakeholder. Dia juga berterima kasih kepada Marcell karena mendengarkan keresehannya.

Tak terdega, Marcell memberikan tanggalan yang Anji rasa itu sudah menyerangnya secara personal.

"Iya, keresahan lu ini akan menjadi konten lu yang sangat menguntungkan. Selamat ya!" tulis Marcell.

Hal tersebut lantas membuat Anji merasa bahwa komentar tersebut sudah keluar jakur dari apa yang dimaksud dalam unggahannya.

"Maksudnya konten apa nih, Cell? Kok tendensius sekali kalimatnya?!," tulis Anji.

Baca Juga: Dikabarkan Akan Menikah 8 Agustus 2022, Tissa Biani dan Dul Jaelani Beri Penjelasan

"Dengan postingan ini memangnya gue dapat keuntungan apa? Lu kan Pejabat publik, kenapa gak terima masukan seperti ini?" katanya.

Marcell tak memberikan jawaban tentang pernyataan tersebut, yang meninggalkan tanda tanya terhadap diri Anji.

Merasa tidak puas, Anji kembali memposting isi perdebatannya dengan Marcell di akun Instagramnya.

Unggahan tersebut disertai dengan keterangan perihal alasan orang malas bersuara karenz masalah klasik yang belum usai.

"Orang malas bersuara, karena sejak dulu ini adalah masalah klasik dan belum juga selesai," tulis Anji.

Baca Juga: Kejutan Big Mouth Episode 5: Kepribadian Chang-ho Berubah, Do-ha Tahu Penyebab Tewasnya Profesor Seo?

"Dalam hal ini, saya tidak pernah menyerang personal. Saya juga bukan satu-satunya yang menyuarakan keresahan tentang transparansi Lembaga Manajemen Kolektif (Nasional)," sambungnya.

Anji kemudian mengungkapkan jika dirinya merasa bingung.

"Kalau disebut membuat konten yang sangat menguntungkan, saya bingung di mananya. Jika transparansi terjadi, tentu saya diuntungkan. Tapi bukan saya sendiri," katanya.

"Semoga transparansi segera terjadi. Semoga LMK(N) bisa menganggap ini sebuah permasalahan penting yang perlu dicari solusinya," tutur Anji.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Instagram @duniamanji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x