Network
Baca Juga: Lirik Lagu Galang Rambu Anarki Karya Iwan Fals dan Cerita di Baliknya
"Jadi setlistnya itu sungguh sangat bagus dari lagu yang dipilihnya, mulai dari lagu yang keras hingga lagu yang lembut, terus lagu yang hits, lagu yang jarang dibawain. Di menit-menit awal itu, saya seperti terharu, ini membahagiakan sekali," kata Soleh Solihun yang sudah lama berprofesi sebagai jurnalis itu.
Lagu yang menjadi setlist seperti lagu 11 Juli 1996, Untuk Para Pengabdi dan Di Ujung Abad yang merupakan lagu dari album Suara Hati yang rilis pada 2002.
Soleh Solihun mengungkapkan, dia jadi teringat masa-masa mudanya dulu, saat masih aktif menonton konser Iwan Fals di berbagai kesempatan.
Soleh Solihun mengaku juga jika sejak remaja, dia memang sudah mengidolakan sosok penyanyi bernama asli Virgiawan Listanto itu.
Baca Juga: Keasyikan Komentari Tokoh Indonesia, Iwan Fals Nyaris Lupa Jadwal Konser
"Sekarang saya dapat undangan, padahal dulu mah berdiri di depan panggung, terpesona. Maksudnya tadi pas nonton selain kangen dengan Iwan Fals, juga kangen merasakan suasana konser dan ingat dulu lagi. Intinya saya bahagia," kata Soleh Soleh Solihun.
Iwan Fals dalam konser "Bertalu Rindu Cinta" ini memberikan karya yang terbaik di ulang tahunnya yang ke-61 bagi para penggemarnya.
Dalam kesempatan ini Soleh Solihun berharap Iwan Fals tetap sehat dan tetap memberikan karya terbaik untuk para penggemar.
Sebagai informasi di konser "Bertalu Rindu Cinta" yang digelar selama sekitar 2,5 jam itu, Iwan Fals menyanyikan 16 lagu, yaitu Sumbang, PHK, Nyanyian Para Preman, Potret, Asmara Tak Secengeng Yang Aku Kira, Cinta, Air Mata Api, Yakinlah, hingga Kesaksian.***
