Awalnya Mandra menulis kisah Mumun ini menjadi sinetron Jadi Pocong, dia mengaku bahagia dan optimis dengan pencapaian tersebut.
Menurut Mandra, film Mumun ini adalah bentuk penghargaan pada sosok Mumun yang benar-benar pernah ada dan ceritanya menjadi urban legend.
"Sosok Mumun ini benaran ada. Ceritanya juga jadi urban legend seperti Si Manis Jembatan Ancol," Kata Mandra.
Baca Juga: Harga Bahan Dapur di Pasar Badung Naik Serentak, Dampak Kenaikan Harga BBM?
Setelah penayangan perdana film Mumun, Mandra berpesan agar tidak mengolok-olok orang yang memiliki nama Mumun, sebab menurut Mandra, Mumun adalah sosok anak kesayangan.
“Karena apa? Mumun itu anak kesayangan. Bukan untuk diolok-olok, dia dipanggil Eneng karena semua sayang Mumun," kata Mandra menjelaskan.
Film Mumun bercerita tentang menghilang seorang gadis, Diceritakan ada seorang pria yang mengajak Mumun ke kebun karet. Hal itu dibenarkan oleh pria yang menemaninya saat memasuki kawasan kota.
Baca Juga: Debut Manis Pelatih Baru Persib Bandung, Luis Milla dii Pekan Kedelapan BRI Liga 1
Meski saat itu kawasan Cibubur masih berupa perkebunan karet. Kemudian setelah itu Mumun menghilang tanpa jejak.
Kisah ini membuat Mandra awalnya enggan menggunakan nama Mumun sebagai judul untuk film.