Hal itu dipicu karena suatu hari, Bennie melihat rekannya Yung sedang dipaksa oleh Matador mengenakan jaket yang berisi bom.
Sebelum bom meledak, Yung memberikan arlojinya kepada Bennie dan memintanya bersumpah untuk melindungi putrinya, Samantha.
Yung kemudian menceburkan diri ke laut, disusul suara ledakan beberapa saat setelahnya.
Baca Juga: Anies Baswedan Tak Segan Akan Tutup Usaha dan Gedung Jika Ada yang Positif Covid-19
Semenjak itu, Bennie bertekad untuk mengungkap identitas kriminal tersebut. Bennie curiga bahwa Matador adalah seorang pengusaha yang kaya dengan nama asli Victor Wong.
Lama menyelidiki Matador, Bennie tak kunjung menemukan bukti keberadaan Matador.
Dalam usahanya yang terakhir ia gagal. Hal ini membuat atasannya berbalik curiga pada Bennie, ia pun disarankan untuk beristirahat dari pekerjaannya.
Meski diistirahatkan Bennie tetap melakukan usahanya untuk mengetahui siapa di balik Matador tersebut.
Baca Juga: Tidak Ingin Kecolongan, Anies Baswedan Tegaskan Pasien COVID-19 Tidak Boleh Isolasi Mandiri di Rumah
Tidak disangka, Samantha bertemu dengan seorang penjudi asal Amerika bernama Connor Watts dia juga bersinggungan dengan Matador. Dia memberi tahu Bennie.