Langsung Tidur Setelah Makan Sahur Ternyata Berbahaya Bagi Kesehatan, Simak Penjelasannya

3 April 2022, 08:26 WIB
Langsung tidur setelah makan sahur memiliki dampak berbahaya bagi kesehatan. /PIXABAY/Sammy-Sander/

PR BEKASI – Pada bulan suci Ramadhan, orang-orang yang rutin berolahraga mengalami perubahan siklus tidur untuk menjalankan ibadah puasa.

Diketahui, selama bulan suci Ramadhan orang-orang akan bangun pada dini hari untuk makan sahur.

Biasanya, setelah menyantap makanan sahur dan salat Subuh mayoritas orang akan kembali tidur sebelum melaksanakan aktifitas lainnya karena rasa kantuk yang luar biasa.

Baca Juga: Kejutan One Piece 1046: Luffy Kembalikan Topi Jerami kepada Shanks, Akhir Cerita Sudah di Depan Mata?

Namun, ternyata kebiasaan tersebut menurut para ahli berbahaya dan bisa memberikan dampak serius pada kesehatan.

Hal tersebut dikatakan oleh dr. Arifatuzzahro yang merupakan seorang dokter umum di RSI Harapan Anda, Tegal, Jawa Tengah.

Menurutnya, melanjutkan tidur kembali setelah sahur menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan, terutama pada masalah pencernaan.

Baca Juga: Ide Menu Buka Puasa Simple: Cara Membuat Es Semangka India

Diketahui, organ pencernaan akan secara otomatis berusaha untuk mencerna dan mengolah asupan makanan yang baru masuk ke dalam tubuh.

Bila seseorang langsung tidur setelah makan sahur, maka proses pengolahan makanan di pada organ pencernaan akan berhenti dan mengakibatkan asam lambung naik.

"Jika setelah makan sahur langsung tidur, organ pencernaan manusia tidak dapat melakukan kemampuan untuk mencerna makanan terlebih dahulu. Ini bisa menyebabkan asam lambung naik serta GERD," katanya.

Baca Juga: Info Loker: PT Strukturindo Tifatama Buka Lowongan Kerja Lulusan D3 untuk Posisi Account Receivable

"Gejala yang ditimbulkan lebih terasa ke mulas hingga sakit tenggorokan," tambah dr. Arifatuzzahro.

GERD sendiri diketahui merupakan singkatan dari gastroesophageal reflux disease atau bila diartikan menjadi penyakit refluks gastroesofagus.

Menurut dr. Arifatuzzahro, GERD merupakan penyakit yang disebabkan oleh asam lambung yang naik ke kerongkongan.

Jika makanan di perut yang baru saja dikonsumsi tidak seimbang seperti makanan berlemak, terlalu asam, terlalu pedas, tidak tercerna, faktor hormonal dan faktor bobot, otomatis asam lambung akan naik.

Baca Juga: Menu Buka Puasa Hari Ini: Resep dan Cara Membuat Telur Dadar Bumbu Rendang

"Jika isi lambung naik, bisa timbul gejala nyeri akibat iritasi asam lambung dan bisa menyebabkan muntah yang berujung pada komplikasi," katanya.

Tak sampai di situ, dirinya juga meminta umat Muslim untuk memperhatikan pola tidur setelah makan sahur selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Dirinya meminta orang-orang untuk menunggu selama 2-3 jam terlebih dahulu untuk tidur setelah makan sahur.

"Tunggu 2-3 jam terlebih setelah sahur jika ingin tidur kembali," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Sports Beezer.

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa 1 Ramadhan untuk Wilayah Kota Bekasi pada Minggu, 3 April 2022

"Pasalnya pencernaan kita memakan waktu setidaknya 2-3 jam untuk menyerap makanan," tambahnya.

Terakhir, dr. Arifatuzzahro juga memberikan tips untuk dapat menghindari tidur setelah sahur.

Dirinya meminta orang-orang untuk mengkonsumsi makanan bergizi secara cukup pada saat sahur.

Untuk menghindari rasa kantuk, dirinya juga menyarankan orang-orang untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat setelah sahur seperti membaca Al-Quran.

Atau seperti membersihkan rumah, berolahraga, menonton TV, mengobrol, dan lain-lain.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Sports Beezer

Tags

Terkini

Terpopuler