Staycation Bisa Jadi Alternatif Libur Panjang di Masa Pandemi, Simak Tips Sehatnya

29 Oktober 2020, 19:26 WIB
Ilustrasi staycation. /Pexels/elina-sazonova/

PR BEKASI – Ditetapkannya libur panjang oleh Pemerintah membuat sebagian masyarakat memilih berlibur ke destinasi wisata di masa pandemi.

Sesuai imbauan Pemerintah protokol kesehatan (prokes) harus diperhatikan ketika berlibur agar tidak menjadi kluster baru di tempat wisata atau keluarga.

Akan tetapi, berlibur ke destinasi wisata bukanlah hal yang tepat di masa pandemi, baiknya untuk mengurangi penyebaran Covid-19 liburan di suatu tempat atau staycation bisa jadi alternatif.

Baca Juga: Papua-Papua Barat Dapat Dukungan dari Kerajaan Inggris untuk Kembangkan Ekonomi Hijau

Ahli epidemiologi sekaligus pakar kesehatan mental di Boston University, Sandro Galea seperti dilansir Washington Post mengatakan, kunci liburan ialah melenyapkan pencetus stres dan jika hal ini bisa dicapai dengan tinggal di rumah, maka manfaatnya bagi kesehatan mental akan sama seperti berlibur ke suatu lokasi.

"Banyak orang melihat liburan sama dengan travelling. Saya tidak setuju dengan ini. Kunci berlibur adalah pelepasan mental dari pekerjaan untuk mendapatkan pengalaman pemulihan yang bermanfaat," kata psikolog klinis Jessica de Bloom, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Kamis, 29 Oktober 2020.

Banyak hal yang bisa dilakukan ketika staycation di masa pandemi seperti dapat melakukan dekorasi rumah untuk meningkatkan mood misalnya menentukan warna-warna pendukung di rumah seperti warna dinding dan perabotan.

Baca Juga: PBB Serukan Seluruh Negara di Dunia untuk Saling Menghormati Semua Agama dan Kepercayaan

Pilihan lainnya, menyiapkan lagu bernuansa liburan atau yang membuat mood bagus.

Selain itu, menyulap kamar mandi sebagai area spa juga bisa menjadi alternatif. Pilih aroma minyak esensial kesukaan Anda misalnya lavender, rose, chamomile, pepermint lalu taruh di kamar mandi dan berendam lah dengan air hangat.

Kalaupun memutuskan mengunjungi suatu tempat untuk staycation misalnya berkemah di suatu wilayah pinggiran yang tak ramai bersama keluarga, jangan lupa terapkan protokol kesehatan yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dan membawa hand sanitizer .

Baca Juga: Nama Gibran-Bobby Ikut Terseret Terkait Ucapan Megawati yang Sebut Jokowi Jangan Manjakan Milenial

Dokter Alfi Auliya Rachman dari RS FMC Bogor merekomendasikan membawa dua kantong khusus untuk masker di dalam tas, satu untuk yang sudah dipakai dan satu lagi untuk yang belum dipakai.

Selain itu, masa libur tak berarti bisa kalap menyantap segala makanan yang tersaji di meja kalau tak ingin mendapat bonus berat badan bertambah atau masalah kesehatan.

Jika memutuskan berlibur ke suatu wilayah, sebaiknya bawa bekal untuk dimakan selama perjalanan misalnya buah apel, pir, popcorn, atau camilan sehat lainnya. Cara ini bisa menjaga Anda tergiur jajan makanan olahan.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler