PR BEKASI - Sebagian orang alami masalah saat berpuasa di bulan Ramadhan ini salah satunya lemas hingga pusing
Penyebabnya bukan hanya asupan makanan bergizi yang tak seimbang tetapi juga kurangnya asupan cairan.
Hal tersebut diungkapkan dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia, Putri Sakti.
Baca Juga: Penukaran Uang Pecahan 75 Ribu Bisa Sebanyak 100 Lembar, Berikut Mekanisme Penularannya
"Selain makanan jangan lupakan asupan cairan, karena kalau tubuh lemas bukan hanya kurang kalori atau karbohidrat, tetapi juga bisa jadi karena kekurangan cairan," kata Purti dalam diskusi via daring, Kamis, 14 April 2021, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.
Sebelum melaksanakan puasa, Anda perlu memastikan bisa mendapatkan asupan setidaknya 2 liter cairan atau air minum per hari yang dibagi saat sahur dan berbuka puasa.
Hal tersebut untuk memudahkan Anda untuk menentukan waktu pembagian minum yang bisa Anda terapkan yakni segelas setelah bangun tidur (pukul 03.00), setelah makan sahur (04.00), menjelang imsak atau azan subuh (04.20), saat adzan magrib, setelah makan berat, setelah salat tarawih, dan sebelum tidur.
Selain itu Anda juga bisa menyiasati asupan cairan melalui masakan misalnya dengan makanan berkuah atau buah yang banyak mengandung air seperti semangka ketimbang pisang untuk membantu hidrasi tubuh.