7 Fakta Ivermectin, Belum Direkomendasikan Sebagai Obat Covid-19

PR BEKASI - Ivermectin menjadi perbincangan hangat beberapa saat ini, sebab mulai bermunculan kasus pemberian obat ivermectin kepada pasien Covid-19.

Sebuah penelitian di Australia mengungkapkan bahwa ivermectin dapat mengurangi jumlah virus Covid-19 secara signifikan.

Riset lain mengatakan bahwa ivermectin juga membantu proses pemulihan pada pasien Covid-19 agar lebih cepat. Harga obat ivermectin yang murah, dan mudah didapatkan membuat obat ini banyak dicari orang.

Tetapi ternyata belum ada uji klinis yang jelas tentang penggunaan obat ivermectin untuk mengobati Covid-19, dan masih harus dikaji tentang efek samping yang ditimbulkan obat ivermectin.

Baca Juga: Cara Pakai Obat Oxymetazoline Lengkap dengan Aturan Pakai dan Efek Samping, Rekomendasi bagi Pasien Covid-19

Dirangkum PikiranRakyat-Bekasi.com dari berbagai sumber pada Sabtu, 3 Juli 2021, berikut fakta tentang obat ivermectin.

1. Ivermectin merupakan obat untuk mengobati penyakit infeksi cacing, kutu dan tungau, misal penyakit kudis.

2. Efektivitas dan keamanan ivermectin untuk mengobati Covid-19 belum ditemukan, masih terus diteliti.

3. Beberapa penelitian menunjukan ivermectin memiliki efek antivirus untuk jenis virus Zika, influenza, chikungunya, dan virus dengue.

Baca Juga: Pro Kontra Ivermectin sebagai Obat Covid-19, Begini Penjelasan Ahli

4. Belum direkomendasikan oleh WHO, FDA, BPOM dan Kementerian Kesehatan RI untuk dijadikan obat Covid-19.

5. Dilarang mengonsumsi obat ivermectin tanpa petunjuk, atau resep dari dokter.

6. Efek samping obat ivermectin.
kejang, gangguan pencernaan, pusing, wajah bengkak, gangguan saraf, ruam kulit, mual dan muntah, juga diare.

7. Dilarang dikonsumsi oleh ibu menyusui, karena dapat terserap ke dalam ASI. 7. Tidak dianjurkan dikonsumsi oleh ibu hamil.

Baca Juga: Benarkah Covid-19 Bisa Disembuhkan dengan Obat Herbal? Simak Penjelasan Pakar

Itulah sejumlah fakta mengenai obat ivermectin, meskipun ivermectin merupakan obat yang relatif terjangkau dan mudah didapatkan, tetapi obat ini dilarang digunakan tanpa pengawasan dari dokter.

Meskipun terdapat beberapa penelitian kecil yang mengatakan ivermectin efektif mengurangi virus Covid-19, tetapi belum ada pengujian klinis ivermectin untuk pengobatan Covid-19.

Hingga saat ini WHO telah memberikan anjuran untuk meneliti obat ivermectin sebagai obat Covid-19.

Kementerian Kesehatan Indonesia melalui BPOM telah merencanakan penelitian, atau uji klinis obat ivermectin untuk pengobatan Covid-19. Artinya, ivermectin sebagai obat Covid-19 masih dalam tahap penelitian.***