Tips Dokter bagi Calon Jemaah Haji: Olahraga Minimal 30 Menit Sehari

- 7 Juni 2022, 13:06 WIB
Ilustrasi haji 2022, simak tips dokter untuk calon jemaah.
Ilustrasi haji 2022, simak tips dokter untuk calon jemaah. /Pixabay/Abdullah_Shakoor

PR BEKASI - Melaksanakan ibadah haji merupakan rukun Islam kelima. Namun dalam pelaksanaannya tentu bukan hal yang tidak membutuhkan tenaga ekstra.

Oleh karena hal itu, dr. Nurhati Febriani, Sp.Gk, FINEM, AIFO-K sebagai Dokter Spesialis Gizi Klinik menyarankan tips berikut untuk menghindari dehidrasi.

Ia menyatakan sebaiknya bagi calon haji mengonsumsi air mineral secara rutin setiap 2 hingga 3 jam.

Baca Juga: Kejutan One Piece 1052, Kemampuan Admiral Ryokugyu Terungkap, Ternyata Bisa Terbang di Langit

"Jangan minum hanya saat haus," katanya dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari ANTARA.

Dokter Nurhati menambahkan, selain minum air mineral, calon jemaah juga bisa minum minuman yang mengandung elektrolit dan berglukosa tinggi untuk menghilangkan dehidrasi.

Selain itu, ia juga menyarankan untuk memakan makanan yang berkuah seperti sup terlebih lagi sup yang mengandung vitamin.

Baca Juga: Fakta One Piece: Mengetahui Buah Iblis Juku Juku no Mi, Berikut Kemampuan dan Penggunanya

Demi kelancaran ibadah haji, Dokter Spesialis Gizi Klinik itu mengingatkan kembali tentang pentingnya kondisi dan stamina dengan mengonsumsi makanan sehat bergizi serta istirahat yang cukup.

"Lakukan persiapan sebelum berangkat haji dengan asupan bergizi seimbang sebagai bagian dari persiapan sehat fisik dan mental dengan berolahraga minimal 30 menit sehari," kata dokter yang praktek di RSUD Hj. Anna Lasmanah Banjarnegara.

Selain itu, hendaknya calon jemaah haji juga selalu menyiapkan air di dalam botol dengan penyemprot.

Baca Juga: Wabah Omicron Kembali Menyebar, Festival Film Internasional Shanghai di China Resmi Ditunda

Hal itu diperlukan untuk menyemprotkan ke wajah atau bagian tubuh lainnya untuk menyegarkan diri bila cuaca sangat terik.

Selain itu, hal yang paling penting adalah menggunakan pakaian yang nyaman dan menyerap keringat.

Hindari pula mengenakan pakaian yang ketat karena memudahkan pergerakan saat melaksanakan ibadah haji.

Saran terakhir dari Dokter Nurhati adalah perlunya pendampingan untuk jemaah haji yang berisiko tinggi berkaitan dengan penyakit, usia lansia, dan kondisi kesehatan kurang fit.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x