Network
“NASA berada di garis depan eksplorasi luar angkasa dan sebagai pemimpin dalam inovasi perawatan kulit, Estée Lauder bangga mendukung pekerjaan luar biasa yang dilakukan NASA untuk promosi ekonomi luar angkasa dengan menjadi produk komersial kedua yang diluncurkan,” kata Stéphane de La Faverie.
Estée Lauder memilih produk ini untuk dipromosikan karena produk ikonik ini merupakan produk perawatan kulit pertama yang legendaris.
Pada 1982, produk ini merupakan serum perbaikan kulit untuk malam hari yang pertama dalam industri kecantikan dan produk kecantikan pertama yang menggunakan asam hialuronat.
Baca Juga: Finlandia Gunakan Jasa Anjing Pelacak untuk Deteksi Orang yang Terinfeksi Covid-19 di Bandara
Saat ini Estée Lauder telah memasarkan produknya secara luas dan berinteraksi dengan wanita yang berasal lebih dari 150 negara di dunia dari mulai penjualan di toko sampai penjualan melalui platform digital.
Foto produk yang dihasilkan akan menjadi materi promosi dan pemasaran pertama yang diambil oleh astronot AS di luar angkasa.
Estée Lauder telah menandatangani perjanjian dengan NASA untuk mengirim sekitar 10 botol produk ke Stasiun Luar Angkasa Internasional. Berdasarkan perjanjian, pihak NASA akan menghabiskan lebih dari empat jam untuk melakukan pemotretan produk.
Baca Juga: Rela Putus Sekolah, Bocah Laki-laki Ini Habiskan Waktu 17 Tahun Buru Pelaku yang Bunuh Ayahnya
Transaksi tersebut memakan biaya seharga 128.000 Dolar AS dengan muatan maksimum 5 kilogram dan waktu astronot sebesar 17.500 Dolar AS per jam.
Saat botol-botol produk Estée Lauder ini kembali di bumi, perusahaan berencana akan menawarkannya kepada publik.
