PR BEKASI - Covid-19 masih menjadi ancaman bagi penduduk di seluruh negara lantaran bukan hanya kondisi kesehatan yang terdampak, melainkan perekonomian dan aktivitas lainnya.
Di beberapa negara dilaporkan bahwa pandemi Covid-19 sudah memasuki gelombang ke dua bahkan ke tiga dengan lonjakan kasus yang drastis.
Meskipun vaksinasi Covid-19 sudah mulai diselenggarakan di beberapa negara secara bertahap, tetapi lonjakan kasus positif Covid-19 masih terjadi.
Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta 27 Januari: Aldebaran Peluk Andin, Minta untuk Pulang ke Rumahnya
Sebagaimana dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 27 Januari 2021, kasus Covid-19 secara global pada Rabu, 27 Januari 2021 hati ini, menembus 100 juta kasus.
Masih banyak negara di dunia terseok-seok mengatasi varian baru Covid-19 dan kekurangan pasokan vaksin.
Bahkan beberapa produsen vaksin Covid-19 dikabarkan tengah mengalami hambatan dalam memproduksi vaksin Covid-19.
Baca Juga: Parlemen Thailand Dukung Aturan Aborsi Kandungan Maksimal 12 Minggu
Selanjutnya, hampir 1.3 persen populasi di dunia sekarang terinfeksi Covid-19 dan lebih dari 2.1 juta orang di dunia meninggal akibat Covid-19.
Rata-rata setiap 7.7 detik satu orang di dunia terinfeksi Covid-19 sejak awal 2021 lalu. Sekira 668.250 kasus positif Covid-19 dilaporkan setiap hari selama periode yang sama. Kematian global akibat Covid-19 rata-rata masih 2.15 persen.
Diketahui bahwa negara yang paling terdampak oleh pandemi Covid-19 adalah Amerika Serikat (AS), India, Brazil, Rusia dan Inggris.
Baca Juga: Masih Khawatir Picu Kekerasan, Youtube Perpanjang Blokir Akun Donald Trump
Analisis Reuters juga memperlihatkan sekitar 56 negara di dunia sudah memulai suntik vaksin Covid-19 dan setidaknya 64 juta dosis telah digunakan.
Sementara itu, Israel telah menjadi negara paling unggul di dunia yang melakukan vaksin Covid-19. Israel juga sudah melakukan imunisasi vaksin Covid-19 pada 29 persen dari total populasinya dengan setidaknya satu dosis suntikan.
AS telah menjadi negara paling tinggi angka kematian harian akibat Covid-19. Angka kematian akibat Covid-19 di AS hampir dua kali lipat dibanding Brazil, yang ada di urutan kedua jumlah kematian akibat Covid-19 di dunia.
Semenyara benua yang paling terdampak oleh pandemi Covid-19 di dunia adalah Eropa. Di Benua Biru itu ada satu juta kasus baru positif Covid-19 setiap empat hari dan total sudah ada hampir 30 juta kasus sejak pandemi Covid-19 terjadi.
Di Inggris, sampai Selasa, 26 Januari 2021 kemarin, angka kematian akibat Covid-19 di sana sudah menembus angka 100 ribu orang.
Ada pun India, angka positif Covid-19 disana sudah mulai mengalami penurunan, padahal awalnya tertinggi kedua di dunia. Di negara itu, rata-rata ada 13.700 kasus baru infeksi Covid-19.***