Pasien Covid-19 Ini Ditolak Lebih dari 100 Rumah Sakit, Dokter Beberkan Alasannya

29 Agustus 2021, 10:02 WIB
Ilustrasi. Seorang pasien Covid-19 di Jepang ditolak lebih dari 120 rumah sakit. /Reuters

PR BEKASI - Seorang pasien Covid-19 ditolak lebih dari 100 rumah sakit di Tokyo, Jepang.

Sebelumnya, pria berusia 50 tahun ini menjalani tes Covid-19 dan dinyatakan positif.

Awalnya, pria tersebut tidak mengeluhkan gejala Covid-19 yang serius.

Baca Juga: Megawati Minta Jokowi Tetap Tegar Hadapi Covid-19: Jalur Kita Sudah Betul, Saya Dukung Bapak

Namun selang dua hari setelah menjalani tes Covid-19, pria itu justru kesulitan bernapas.

Alhasil, dia dibawa menggunakan mobil ambulans untuk mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

Sayangnya, pria tersebut justru ditolak sekitar 120 rumah sakit di Tokyo, Jepang.

Baca Juga: Prabowo Subianto Puji Jokowi Soal Penanganan Covid-19: Saya Hormat, Keputusan Bapak Cocok untuk Rakyat

Setelah lima jam mencari rumah sakit, akhirnya dia mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Kedokteran Nippon di Bangsal Bunkyo.

"Saya tidak pernah mengalami begitu banyak permintaan untuk masuk ke unit perawatan kritis pada saat tempat tidur terisi begitu cepat," kata dokter.

"Kita harus mempertimbangkan nyawa yang bisa diselamatkan kemungkinan tidak akan diselamatkan. Kecuali kita mengurangi jumlah orang yang terinfeksi, situasi ini akan terus berlanjut," sambungnya.

Baca Juga: Tidak Semua Ibu Hamil Bisa Ikut Vaksinasi Covid-19, dr. Reisa Beberkan Kriteria yang Boleh

Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari The Tokyo Reporter pada Minggu, 26 Agustus 2021, jumlah pasien Covid-19 yang memulihkan diri di rumah mengalami peningkatan.

Tercatat 17.356 pasien Covid-19 di Tokyo memulihkan diri di rumah. Angka tersebut meningkat sebanyak 11,4 persen dari bulan lalu.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: The Tokyo Reporter

Tags

Terkini

Terpopuler