Lembah Panjshir Belum Dikuasai dari Oposisi, Pengumuman Pemerintah Baru Taliban Tertunda

7 September 2021, 20:10 WIB
Taliban tunda pengumuman pemerintah baru akibat lembah Panjshir belim dikuasai dari kelompok oposisi NFRA. /Reuters

PR BEKASI - Taliban mengungkapkan bahwa mereka akan segera mengeklaim wilayah lembah Panjshir dan  oposisi perlawanan pun akan berlanjut.

Taliban mengeklaim kemenangan mereka pada Afghanistan yang masih bertahan melawan kekuasaan.

Taliban menyatakan bahwa mereka mengeklaim lembah Panjshir dengan mengambil alih negara itu dan akan segera mengungkap pemerintahan baru.

Baca Juga: Siapakah Pemimpin Taliban di Afghanistan? Ini Tokoh Kuncinya

Gambar-gambar di media sosial menunjukkan anggota Taliban berdiri di depan gerbang kompleks gubernur provinsi Panjshir.

Taliban melakukan hal itu setelah berhari-hari bertempur dengan Front Perlawanan Nasional Afghanistan (NRFA), yang dipimpin oleh pemimpin Panjshir Ahmad Massoud.

"Panjshir, yang merupakan tempat persembunyian terakhir musuh yang melarikan diri, ditangkap," kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid dalam konferensi pers.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Selasa, 7 September 2021, Massoud tidak mengakui kekalahan dan mengatakan bahwa ia dan pasukannya yang merupakan tentara reguler Afghanistan serta pejuang milisi lokal masih berperang.

Baca Juga: Taliban Ingin Bergabung dengan Proyek CPEC Ekonomi China-Pakistan

"Kami berada di Panjshir dan Perlawanan kami akan berlanjut," katanya di Twitter.

Dia juga mengatakan saat ini ia aman, tetapi tidak memberikan rincian tentang keberadaannya.

Lembah curam di utara Kabul telah lama dikenal karena bertahan melawan serangan, termasuk oleh pasukan Soviet pada 1980-an dan Taliban selama pemerintahan mereka sebelumnya pada 1990-an.

Tempat itu adalah benteng utama pejuang perlawanan Aliansi Utara yang menggulingkan Taliban dengan dukungan udara AS pada tahun 2001 setelah serangan 11 September di Amerika Serikat.

Baca Juga: Taliban Buat Aturan Baru di Afghanistan, Pisahkan Tempat Duduk Siswa Perempuan dan Laki-laki dengan Tirai

Taliban meyakinkan orang-orang lembah yang secara etnis berbeda dari sebagian besar Taliban Pashtun tidak akan ada tindakan diskriminatif terhadap mereka.

"Mereka adalah saudara kita dan akan bekerja sama untuk tujuan bersama dan kesejahteraan negara," kata Mujahid.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler