PR BEKASI – Empat ekor anak kucing ditangkap oleh Kepolisian Hong Kong karena menyelinap masuk ke pesawat kargo Singapore Airlines.
Penangkapan empat ekor anak kucing berdasarkan laporan yang diajukan seorang karyawan Singapore Airlines kepada kepolisian pada Sabtu, 6 November 2021, pukul 9 malam waktu setempat.
Laporan tersebut berbunyi adanya empat hewan yang naik pesawat kargo dari Singapura ke Hong Kong.
Baca Juga: Cek Fakta: Waspada! Paket Amazon Disemprot Cairan Berbahaya yang Bisa Bunuh Kucing, Benarkah?
Keempat makhluk itu diidentifikasi sebagai dua anak kucing berbulu putih dan dua anak kucing berbulu hitam.
Tak lama setelah itu, polisi tiba untuk "menangkap" mereka berempat dan telah memberi tahu Departemen Pertanian, Perikanan, dan Konservasi (AFCD), lapor The Standard.
Beberapa pecinta hewan Hong Kong telah mencatat bahwa AFCD akan membunuh hewan yang belum dikarantina di masa lalu.
Baca Juga: Viral Video Kucing Dilempar-lempar oleh Pemiliknya, Warganet Meradang: Nggak Punya Otak
Oleh karena itu, kelompok perlindungan hewan ini meluncurkan petisi di media sosial untuk menyelamatkan nyawa keempat anak kucing tersebut.
“Meski keempat anak kucing tersebut belum dikarantina, Singapura bukan merupakan wilayah yang terjangkit rabies,” kata pihak AFCD menanggapi petisi tersebut.
“AFCD dapat memberikan keempat kucing itu kepada kelompok perlindungan hewan untuk mengatur adopsi setelah karantina,” sambungnya.
Baca Juga: Bagikan Video Paksa Anak Kucing Berenang, Pria Ini Ditangkap Polisi
Pemeriksaan awal menemukan empat anak kucing itu dalam keadaan sehat, maka mereka akan mengatur pemeriksaan hewan di kemudian hari.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari World Of Buzz pada Senin, 9 November 2021, keempat kucing itu sampai sekarang dirawat oleh staf AFCD dan dikarantina.
Dikatakan bahwa hal ini sesuai dengan persyaratan penilaian risiko rabies.
Baca Juga: Viral Video Kucing Ini Nangis Sesegukan Melihat Anaknya Mati, Ekspresinya Jadi Sorotan
Setelah anak kucing menyelesaikan masa karantina dan penilaian mereka, kucing itu akan diatur untuk diadopsi melalui organisasi kesejahteraan hewan mitra mereka.
Aksi hewan menyelinap ke dalam pesawat atau lingkungan bandara bukan sekali ini saja terjadi.
Pada November tahun 2019 seekor merpati masuk ke dalam pesawat hingga menyebabkan lalu lintas di Bandara Internasional Sheremetyevo di Moskow tertunda lebih dari 20 menit.
Baca Juga: Kocak! Niat Hilangkan Kutu Pake Kunyit di Bulu, Kucing Ini Malah Jadi Pikachu
Pada bulan Juli 2019 penerbangan Jetstar yang berangkat dari Gold Coast Australia ke Adelaide harus menunggu kura-kura kecil di landasan.
Penyeberangan penyu memakan waktu sekitar empat menit dan hewan kecil itu dipindahkan ke daerah yang lebih sedikit tenang.
Baca Juga: Viral Pria Ini Banting Kucing dan Cekik Seorang Wanita, Diduga Tak Terima Anaknya Diminta Cuci Kaki
Tahun 2018, penerbangan Spirit Airlines ditunda dari Orlando ketika pesawat seekor buaya yang melintasi landasan pacu menuju kolam.
Dan pada tahun 2017, anjing laut masuk ke area bandara di Alaska, menyebabkan Departemen Perhubungan Alaska dengan bercanda memperingatkan pilot tentang gangguan di landasan.***