PIKIRAN RAKYAT - Kedengarannya mungkin aneh jika ada seseorang yang selalu meminum minuman bersoda setiap harinya, apalagi jika dilakukan hampir selama beberapa tahun.
Tentunya itu bukan hal yang wajar, di samping itu minuman bersoda sangat tidak baik untuk kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.
Namun bagi seorang nenek di Korea Selatan, minuman bersoda menjadi sesuatu yang tidak bisa dilupakan.
Nenek itu menjadi viral setelah selama 40 tahun terakhir, dia mengonsumsi sekitar 150.000 kaleng minuman bersoda.
Baca Juga: Seorang Pekerja di Ghana Tularkan Virus Corona kepada 533 Pekerja Lain
Kisah nenek tersebut pertama kali ditayangkan di kanal televisi setempat X SBS pada Februari lalu.
Usut punya usut, si nenek meminum minuman bersoda selama 40 tahun disebabkan dia mempunyai pengalaman hidup yang membuatnya trauma.
Dilansir Pikiranrakyat-bekasi.com dari Oddity Central, dia meminum minuman bersoda setelah kehilangan suami yang sangat dicintainya di usia 34 tahun.
Ia mengaku dengan meminum minuman bersoda, bisa menghilangkan rasa sedihnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Smartphone Dapat Membakar Kain Wol? Simak Faktanya
Ketergantungannya akan minuman bersoda semakin menjadi-jadi setelah dia harus ditinggalkan anaknya yang dilaporkan tewas dalam kecelakaan lalu lintas.
Setiap harinya nenek itu bisa menghabiskan setidaknya 10 kaleng. Sehingga total jumlah botol yang sudah ia habiskan sebanyak 150.000 kaleng atau setara dengan 37.500 liter.
Ia tidak pernah berpikir akan kesehatannya, justru pensiunan di Korea Selatan itu mengaku merasa lebih segar dan kondisinya membaik setelah minum minuman bersoda itu.
Tak hanya untuk mengusir kesedihan, dengan minuman bersoda menurutnya sangat membantu jika ia merasa mengantuk, lelah, dan lapar.
Baca Juga: Diiming-imingi Hadiah Kecil, Pendeta Palsu Tega Perkosa 14 Bocah Laki-laki Sekaligus
Saat ini usia nenek tersebut sudah 74 tahun, di usianya yang cukup tua, kondisi kesehatannya baik-baik saja. Bahkan ia juga telah memeriksakan kesehatannya ke dokter.
Dari hasil pemeriksaan dokter, tes darah menunjukkan dia normal untuk orang seusianya, hanya ada masalah minor di perut yang bisa jadi serius di masa depan.
Untuk mengurangi risiko tersebut, sang nenek akhirnya akan mengurangi jumlah minuman bersoda yang ia konsumsi setiap harinya.***