Gadis Kecil Meksiko Miliki 67 DNA Pria Berbeda dalam Tubuhnya, Jadi Korban Imigran? Simak Penjelasannya

1 Juni 2023, 20:23 WIB
Seorang gadis malang berusia delapan tahun asal Meksiko memiliki 67 DNA pria berbeda setelah menjadi korban pelecehan seksual para imigran. /Pixabay/Hunny0001

PATRIOT BEKASI – Kasus seorang gadis kecil asal Meksiko yang menjadi korban pelecehan seksual terus menjadi perbincangan hangat para warganet.

Pasalnya, dalam tubuh gadis kecil malang tersebut ditemukan sebanyak 67 DNA dari pria yang berbeda.

Itu artinya, gadis kecil Meksiko berumur 8 tahun tersebut telah menjadi korban pelecehan seksual oleh 67 pria yang berbeda.

Kasus penemuan 67 DNA pria berbeda pada tubuh gadis kecil Meksiko tersebut pertama kali diungkapkan oleh salah satu anggota Partai Republik Amerika Serikat (AS), Jeff Zink.

Baca Juga: Korea Selatan Prediksi Berat Badan Kim Jong Un Pakai AI, Gangguan Tidur Presiden Korea Utara Makin Parah?

Dalam wawancara bersama dengan salah satu media AS, NewsWeek beberapa waktu lalu, Jeff Zink mengatakan bahwa dirinya bertemu gadis kecil tersebut di perbatasan AS-Meksiko.

“Saya menemuinya pada tahun 2021 dekat perbatasan Meksiko, tepatnya di wilayah Arizona,” katanya, dikutip PatriotBekasi-pikiranrakyat.com dari unggahan akun Twitter @sosmedkeras pada Kamis, 1 Juni 2023.

Jeff Zink mengatakan bahwa gadis tersebut bersama dengan para imigran yang sedang digiring oleh polisi perbatasan AS.

Dirinya mengaku sempat bertanya kepada gadis Meksiko tersebut untuk mengetahui identitasnya.

Baca Juga: 5 Bioskop di Cikarang Putar Film Spiderman Across the Spider Verse, Ini Daftar Harga Tiket Nontonnya 

Akan tetapi, Jeff Zink tidak mendapatkan jawaban darinya dikarenakan gadis tersebut merupakan penyandang tuna wicara sehingga dirinya tidak dapat berbicara.

Karena khawatir terhadap keadaan gadis tersebut di antara para imigran, dirinya kemudian membawanya ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan

Namun, alangkah terkejutnya pada saat dilakukan pemeriksaan pada tubuh gadis tersebut ditemukan 67 DNA pria berbeda

“Saya terkejut saat melihat hasil pemeriksaan kesehatan gadis malang tersebut, terdapat 67 sampel DNA dari pria berbeda di dalam tubuhnya,” kata Jeff Zink.

Diketahui, gadis asal Meksiko tersebut ternyata menjadi korban pelecehan seksual dari para imigran selama mereka dalam perjalanan menuju AS

Menurutnya, gadis malang tersebut menjadi tidak dapat berbicara karena menahan sakit dan takut yang dideritanya sehingga membuatnya trauma.

Dia menjadi tidak bisa berbicara karena terus menangis dan menjerit selama berminggu-minggu," katanya.

Gadis ini bermaksud datang ke AS untuk mencari kebebasan, tapi nyatanya di perjalan kebebasannya malah direnggut,” tambah Jeff Zink.

Penemuan 67 DNA pria berbeda pada tubuh gadis Meksiko tersebut mendapat sorotan dari berbagai golongan masyarakat.

Baca Juga: Hendak Rayakan Ulang Tahun, Bocah Tiga Tahun Tewas Tertabrak Mobil

Sorotan tersebut salah satunya datang dari politisi wanita asal Partai Republik, yaitu Kari Lake.

Dalam cuitan di akun Twitter pribadinya, dirinya meminta Presiden AS, Joe Biden untuk mengusut tuntas terkait masalah pelecehan seksual di kalangan imigran.

Selain itu, dirinya juga meminta Joe Biden untuk lebih memperketat penjagaan di perbatasan Meksiko agar tidak sembarangan imigran bisa masuk ke AS.

"Pak Presiden, seorang gadis kecil menjadi korban pelecehan seksual oleh 67 pria berbeda,” katanya terhadap Joe Biden.

Mungkin hasil dari uang pembayaran pajak negara lebih baik digunakan untuk memperkuat penjagaan di perbatasan daripada untuk Ukraina,” tutupnya.

Sebagai informasi, kasus ini sebenarnya viral di media sosial luar pada bulan April 2023. Namun, baru dibahas netizen Indonesia beberapa waktu lalu.

Di sisi lain, kebenaran dari kasus ini pun masih dipertanyakan. Pasalnya, tidak ada media asing yang secara gamblang membahas kasus tersebut, kecuali News Week. Sehingga sebagian orang menganggapnya sebagai hoaks.

***

Editor: M Hafni Ali

Tags

Terkini

Terpopuler